• Senin, 22 Desember 2025

Lima Wilayah Adat Moi-Tanah Merah Komitment Dukung BTM-CK

Photo Author
- Senin, 16 Juni 2025 | 22:19 WIB
Tokoh adat saat menyambut BTM-CK ketika akan melakukan Kampanye di Pantai Amai, Kampung Amai, Distrik Tablasupa, pada Sabtu (14/6). Foto: Ist/ceposonline.com
Tokoh adat saat menyambut BTM-CK ketika akan melakukan Kampanye di Pantai Amai, Kampung Amai, Distrik Tablasupa, pada Sabtu (14/6). Foto: Ist/ceposonline.com

CEPOSONLINE.COM, JAYAPURA-Dukungan terhadap pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua nomor urut 1, Benhur Tomi Mano dan Constant Karma (BTM-CK), terus mengalir menjelang Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Gubernur Papua yang dijadwalkan berlangsung pada 6 Agustus 2025.

Kali ini, dukungan datang dari masyarakat lima wilayah Dewan Adat Suku (DAS) di kawasan Moi, Tanah Merah Timur, Kabupaten Jayapura. Secara resmi, mereka menyatakan dukungan kepada BTM-CK dalam sebuah deklarasi yang digelar di Pantai Amai, Kampung Amai, Distrik Tablasupa, pada Sabtu (14/6).

Deklarasi yang berlangsung dalam suasana penuh kekeluargaan itu dihadiri oleh para Ondoafi, tokoh adat, tokoh masyarakat, dan warga dari enam distrik pesisir utara yang tergabung dalam Dewan Adat Suku Moi dan DAS lainnya. Mereka menyatakan komitmen bulat untuk memenangkan BTM-CK sebagai pemimpin Papua periode mendatang.

Dalam sambutannya, Ondoafi Tepera, Irenius Demena, mengutip pesan legendaris Izaak Samuel Kijne, “Orang lain tidak bisa memimpin negeri ini kecuali anak negeri itu sendiri. Maka saya sebagai orang Tabi wajib memilih anak Tabi,” tegasnya.

Sementara itu, Ondoafi Yewena dari Tanah Merah menyampaikan dukungan dengan pernyataan penuh makna: “Kami Tanah Merah Moi, maka kami masuk ke partai merah. Kalau ada yang pilih warna lain, berarti matanya tidak jelas,” sindirnya yang disambut tawa warga.

Tokoh adat lainnya, Welem Yabansabra, menekankan bahwa masyarakat Moi akan menjaga martabat dan marwah tanah mereka dengan mendukung pemimpin asli daerah. “Setelah almarhum Habel Melkias Suwae, kini hanya Benhur Tomi Mano yang tersisa sebagai putra terbaik Tabi,” ujarnya.

Deklarasi ini juga dihadiri perwakilan dari DAS Imbi dan Yokari. Ondoafi Gustaf Tato dari DAS Imbi menyatakan keyakinannya bahwa BTM-CK adalah pasangan pemimpin yang teruji dan berpengalaman. “Saya doakan mereka mendayung perahu Papua lima tahun ke depan,” katanya.
Senada, Ondoafi Yokari, Rehabean Yarisetouw, menyatakan bahwa masyarakat harus mendukung anak negeri sendiri. “Di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung. Kami anak Tabi. Kami anak Saireri. Kami ingin anak-anak kami sendiri memimpin negeri ini,” tegasnya.

Menanggapi dukungan tersebut, Benhur Tomi Mano menyampaikan terima kasih atas kepercayaan masyarakat Moi, Tanah Merah Timur. Ia menegaskan bahwa pengabdian kepada rakyat adalah komitmen yang telah ia jalani sejak menjadi Wali Kota Jayapura selama dua periode. "Pilih pemimpin yang berpengalaman dan teruji. Saya ini tetap seorang pelayan, bahkan selama 15 tahun saya tetap menjadi Penatua di Gereja, melayani jemaat, membawa kolekte, membantu pendeta. Jadi Gubernur pun saya akan tetap melayani," ungkapnya.

BTM juga menyampaikan sejumlah program prioritasnya jika terpilih nanti, di antaranya peningkatan pelayanan kesehatan melalui rumah sakit dan puskesmas, penurunan angka stunting dengan gerakan makan ikan, serta pengembangan potensi wisata di wilayah pesisir seperti Amai, Harlem, Sarebo, dan Kitikipa.

Sementara itu, Calon Wakil Gubernur Constant Karma menegaskan pentingnya melanjutkan semangat Otonomi Khusus (Otsus) Papua sebagai jalan bagi anak-anak asli Papua untuk memimpin daerahnya sendiri. "Dulu saya menjadi Wakil Gubernur saat lahirnya Papua Barat, Keerom, Supiori, Mamberamo Raya. Kini, saatnya kita lanjutkan estafet kepemimpinan ini untuk masa depan anak cucu kita," ujarnya (*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Lucky Ireeuw

Tags

Rekomendasi

Terkini

X