CEPOSONLINE.COM, JAKARATA – Ketua Tim Advokasi Blok Wabu DPR Papua Tengah, Henes Sondegau menegaskan bahwa hingga saat ini, pemerintah belum mengeluarkan Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK) terkait rencana eksploitasi Blok Wabu, di Intan Jaya.
Penegasan itu disampaikan usai pertemuan dengan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) RI di Jakarta, Kamis (2/10/2025).
“Ini sangat luar biasa, Bahlil menerima kami sebagai anak Papua. Secara hati ke hati beliau menjawab dua hal yang kami tanyakan,” ujar Henes, usai bertemu Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia, di ruang kerjanya, Kamis (2/10/2025).
Henes menjelaskan, dua hal utama yang dibahas adalah soal kepastian izin Blok Wabu dan keberadaan pasukan non-organik di Intan Jaya, Provinsi Papua Tengah.
“Soal Blok Wabu, kami tanyakan sejauh mana perkembangan izinnya karena beredar informasi sudah ada penandatanganan sejak lama. Tapi Puji Tuhan, beliau menjawab bahwa sampai detik ini IUPK belum ada, baik di Intan Jaya maupun di Papua Tengah. Belum ada sama sekali, satu pun belum dikeluarkan,” tegas Henes.
Menurutnya, jawaban Menteri ESDM ini sejalan dengan aspirasi masyarakat serta mahasiswa Intan Jaya yang selama ini menuntut kejelasan soal izin pertambangan.
“Jadi yang beliau sampaikan sesuai dengan harapan masyarakat Intan Jaya. Kami bersyukur mendapat jawaban secara terbuka dan kekeluargaan,” tambahnya.
