CEPOSONLINE.COM, NABIRE- Sebelumnya dikabarkan Calon Presiden (Capres) Nomor urut 3, Ganjar Pranowo dijadwalkan berkunjung ke Provinsi Papua Tengah, tepatnya di Nabire pada Rabu (10/1/2024) namun Capres ini harus batal ke Nabire karena menghadiri acara hari ulang tahun partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ke - 51 di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan.
Menurut Meki Fritz Nawipa, Ketua Tim Pemenang Capres-cawapres nomor urut 3, Ganjar-Mahfud Provinsi Papua Tengah mengatakan, Capres Ganjar batal ke Nabire karena ada menghadiri HUT PDIP di Jakarta.
" Selain itu, kami juga sudah coba bicara dengan tim supaya Pak Ganjar memberikan sepata dua kata via zoom namun karena waktu pelaksanaan Apel Akbar di Papua Tengah jamnya bersamaan dengan HUT PDIP disana sehingga beliau tidak sempat berikan sepata dua kata," ucap Nawipa.
Nawipa juga membeberkan permohonan maaf yang disampaikan Capres nomor urut 3 atas ketidakhadiran beliau di Provinsi Papua Tengah walaupun segala sesuatunya sudah dipersiapkan dengan baik.
" Jadi, tadi malam via seluler beliau sampaikan permohonan maaf, tetap semangat, kita tetap berjuang untuk demokrasi ini karena orang Papua masuk ke Indonesia bawa cek yaitu cek emas, cek uranium, cek kekayaan dalam laut, cek kekayaan dalam tanah dan diatas udara maka itu kita tidak harus jadi pelengkap tapi jadi pemain dalam pemerintahan ini, " kata Nawipa mengulangi kata-kata Ganjar via seluler
Nawipa juga mengungkap alasan partai pengusung Capres-Cawapres nomor urut 3 di Provinsi Papua Tengah gelar apel akbar di Pusat kota Provinsi Papua Tengah.
" Kita gelar Apel akrab ini sekaligus untuk mengawal Pemilu dapat berjalan dengan baik di Papua Tengah," katanya.
Soal presentase kemenangan Capres-Cawapres nomor urut 3 di Papua Tengah, Meki Fritz Nawipa ungkap mencapai diatas 85 % di Papua Tengah.
" Ada dua Kabupaten di Pesisir yaitu Timika dan Nabire dan ada enam Kabupaten di Gunung sehingga kita pastikan diatas 85% untuk kemenangan Ganjar-Mahfud di Papua Tengah, " ungkapnya
Menurutnya, Presentase itu dibuktikan dengan kehadiran sekitar 10.000-30.000 orang hadir mengikuti apel Akbar tim pemenangan Ganjar-Mahfud di Papua Tengah.
" Ini bukti bahwa kita akan menangkan Ganjar-Mahfud di Papua Tengah. Kita kasih tau sama Indonesia bahwa, kita tidak mudah dan kita siap menang untuk memperjuangkan demokrasi," tegas Nawipa. (*)