• Senin, 22 Desember 2025

Distrik Iwaka Mimika Rawan Banjir, BPBD Sosialisasikan KIE Rawan Bencana

Photo Author
- Jumat, 26 September 2025 | 11:03 WIB
: Suasana pembukaan sosialisasi yang berlangsung di Balai Kampung Iwaka, Distrik Iwaka, Mimika, Papua Tengah, Jumat (26/9/2025).  (CENDERAWASIH POS/WAHYU WELERUBUN)
: Suasana pembukaan sosialisasi yang berlangsung di Balai Kampung Iwaka, Distrik Iwaka, Mimika, Papua Tengah, Jumat (26/9/2025). (CENDERAWASIH POS/WAHYU WELERUBUN)

CEPOSONLINE.COM, MIMIKA – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mimika melaksanakan sosialisasi Komunikasi Informasi Edukasi (KIE) rawan bencana di Distrik Iwaka, Mimika, Papua Tengah, Jumat (26/9/2025).

Sosialisasi yang diikuti oleh peserta yang merupakan perwakilan masyarakat dari tujuh kampung di wilayah Distrik Iwaka ini dibuka secara resmi oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BPBD Kabupaten Mimika, Agustina Rahaded.

Seperti diketahui bahwa wilayah Distrik Iwaka menjadi salah satu kawasan di Kabupaten Mimika yang rawan terdampak bencana, terutama bencana banjir.

Saat curah hujan tinggi, hampir sebagian besar wilayah di Distrik Iwaka terendam banjir, salah satunya di Kampung Iwaka.  

Bencana ini kerap membawa kerugian baik berupa material maupun korban jiwa. Oleh karena itu, kegiatan ini dimaksudkan untuk memberikan informasi dan edukasi kepada masyarakat mengenai potensi bencana alam, pengurangan risiko bencana dan kesiapsiagaan dalam mengatasi bencana.

Kegiatan ini juga bertujuan untuk yang pertama; meningkatkan keterampilan masyarakat, memberikan pengetahuan dan tata cara menghadapi dan menyelamatkan diri saat bencana.

Kedua, membentuk sikap dan perilaku sadar bencana agar masyarakat dapat bertindak cepat dan tepat saat terjadi keadaan darurat.

Dan yang ketiga, mengurangi resiko bencana serta menciptakan budaya sadar bencana.

Dalam amanatnya, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BPBD Kabupaten Mimika mengatakan, letak geografis Negara Republik Indonesia berada di wilayah Cincin Api Pasifik (Ring of Fire) sehingga cukup menjadi ancaman.

Demikian pula letak geografis pulau Papua yang mana aktivitas lempeng Indo-Australia di bagian selatan lempeng Pasifik di bagian utara timur laut menyebabkan pulau Papua secara umum akan selalu rentan mengalami pergeseran secara tektonik.

Lanjut dikatakan, selain ancaman bencana alam dan juga bencana non-alam seperti wabah penyakit dan sejenisnya, ada juga bencana lainnya yang mengintai, seperti bencana sosial yang sering terjadi.

 “Bencana non-alam dan sosial sosial merupakan ancaman nyata yang terjadi di depan mata kita semua. Oleh sebab itu, melalui kegiatan sosialisasi KIE saat ini sangatlah penting agar kita semua dapat melakukan tindakan mitigasi terhadap semua ancaman bencana yang akan terjadi,” kata Agustina.

Lanjut dikatakan, Pemerintah Kabupaten Mimika dalam menghadapi banjir tidak dapat berjalan sendiri dan butuh kerja sama dengan semua pihak.

Agustina pun menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu pemerintah dalam hal penanggulangan bencana. (*)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Gratianus Silas

Tags

Rekomendasi

Terkini

Di Mimika, Harga Daging Babi Turun Jelang Nataru

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:24 WIB

Polres Mimika Musnahkan Sabu dan Ganja

Kamis, 18 Desember 2025 | 14:55 WIB
X