CEPOSONLINE.COM, MIMIKA - Satu unit excavator dilaporkan dibakar oleh Orang Tak Dikenal (OTK) di Jalan Trans Nabire, tepatnya di Camp karyawan salah satu perusahaan yang beroperasi di wilayah itu.
Berdasarkan informasi yang diperoleh pada Jumat (19/9/2025), peristiwa itu terjadi pada Rabu malam, 17 September 2025.
Pada Kamis, 18 September 2025 sekira pukul 06.15 WIT, Kepolisian Sektor (Polsek) Kuala Kencana menerima informasi terkait adanya satu unit excavator yang dibakar oleh OTK.
Excavator tersebut menurut informasi disewa oleh salah satu perusahaan kontraktor untuk proyek pembuatan jalan di Jalan Trans Nabire.
Awalnya, pada Rabuc 17 September 2025 sekira pukul 23.40 WIT seorang penjaga Camp bernama Budi melihat ada dua orang pria tak dikenal berdiri di depan pintu camp.
Budi lalu menegur kedua pria tersebut dengan kalimat “sedang bikin apa?”.
Namun, kedua pria tersebut malah membentak dan menganiaya Budi dengan cara memukul dengan tangan kosong hingga Budi terjatuh.
Sesudah itu, kedua pria tak dikenal itu lalu menendang Budi di bagian punggung.
Budi yang mengalami tindakan kekerasan itu lantas berteriak dan meminta agar rekannya yang juga merupakan penjaga Camp (biasa disapa Pakde) untuk lari menyelamatkan diri.
Selanjutnya, pada pukul 23.50 WIT, setelah mendengar teriakan dari rekannya, Pakde pun sempat mengintip ke area luar Camp melalui jendela.
Saat itu, terlihat satu orang sedang berdiri di samping excavator sambil memegang senjata tajam, dalam keadaan alat berat tersebut sudah terbakar.
Melihat pemandangan itu, Pakde lalu mengemas barang-barangnya dan keluar melalui jendela untuk menyelamatkan diri bersama dengan Budi, sementara ketiga OTK melarikan diri.
Sekitar pukul 00.20 WIT, Budi dan Pakde berhasil menjauh dari lokasi Camp dan menghubungi rekan mereka yang berada di Kota Timika untuk menjemput karena telah terjadi insiden tersebut.
Kemudian, pada pukul 01.00 WIT, pegawai perusahan kontraktor tempat Budi dan Pakde bekerja bertemu dengan keduanya dan mengantar keduanya ke Timika.