CEPOSONLINE.COM, MIMIKA - Meninggalnya dua pendaki perempuan atas nama Lilie Wijayanti Poegiono dan Elsa Laksono pada tanggal 1 Maret 2025 menjadi tragedi memilukan yang terjadi dalam ekspedisi Puncak Carstensz.
Pasalnya, sejak dibuka kembali pada pertengahan Februari 2025 lalu, ekspedisi ini pun berjalan aman dan lancar.
Namun demikian, ganasnya cuaca di Piramida Carstensz mengakibatkan kedua pendaki tersebut mengalami hipotermia hingga menghembuskan nafas terakhirnya.
Berikut kronologi lengkap pendakian Puncak Carstensz yang dirangkum Cenderawasih Pos, Senin (3/3/2025).
Berdasarkan keterangan tertulis berupa laporan intelijen yang diterima media ini dari pihak Indonesia Expeditions, bahwa pada hari Sabtu tanggal 1 Maret 2025 sekitar Pukul 22.30 WIT bertempat di Kabupaten Mimika telah didapatkan informasi dari pihak penanggungjawab terkait insiden kejadian 5 Pendaki Warga Negara Indonesia (WNI) Puncak Carstensz akibat cuaca yang sangat buruk turun hujan salju, hujan deras dan angin kencang sehingga menyebabkan hypotermia.
Pendaki meninggal dunia yakni Lilie Wijayanti Poegiono dan Elsa Laksono bertempat di teras 2, pada saat perjalanan turun dari Puncak Carstensz akibat cuaca yang sangat buruk sehingga menyebabka hipotermia.
Dari informasi tersebut, ada tiga orang pendaki yang selamat terjebak dan terpaksa bermalam di area dekat puncak hingga keesokan harinya tim penyelamat datang.
Sementara, dua pendaki meninggal dunia adalah Lilie Wijayanti Poegiono dan Elsa Laksono yang dinyatakan meninggal dunia pada tanggal 1 Maret 2025 sekitar pukul 02.07 WIT setelah dievakuasi oleh guide dan rekan-rekan di Basecamp yang langsung kembali naik untuk membantu proses evakuasi.
Lilie Wijayanti Poegiono merupakan perempuan kelahiran Malang, 2 Oktober 1965 dan Elsa Laksono perempuan kelahiran Malang 24 Juli 2025 menghembuskan nafas terakhir di usia 60 tahun.
Adapun tiga pendaki yakni Indira Alaika, Alvin Reggy Perdana dan Saroni. Ketiganya sempat terpapar hipotermia dan sempat kritis, beruntung ketiga pendaki tersebut masih tertolong.
Berikut rangkaian peristiwa serta evakuasi:
Bahwa Pada Rabu 26 Februari 2025 Pukul 07.16 WIT rombongan berangkat dari Bandara Moses Kilangin Timika menuju Basecamp Yellow Valley Carstensz Pyramid dengan menggunakan Helikopter.
Rombongan yang berangkat dalam penerbangan pertama tersebut berjumlah empat orang, yakni Lilie Wijayantie (WNI), Elsa Laksono (WNI), Saroni (WNI) dan Lody Hidayanto (WNI).
Kemudian, pada penerbangan kedua Pukul 07.34 WIT rombongan Fiersa Besari, Furki Rahmi Syahroni dan Indira Alaika berangkat dari Bandara Moses Kilangin Timika menuju Base Camp Yellow Valley Carstensz Pyramid dengan menggunakan Helikopter :