“Pemerintah harus memberikan dukungan berupa pelatihan keterampilan, akses permodalan, serta fasilitas digitalisasi bagi pelaku umkm, sehingga produk unggulan kita dapat bersaing di pasar yang lebih luas,” ungkapnya.
Selanjutnya, penguatan sektor pariwisata yang memanfaatkan keindahan alam Mimika, seperti pegunungan, hutan mangrove dan keanekaragaman hayati di dalamnya, juga bisa menjadi sumber inovasi baru yang akan memberikan dampak ekonomi signifikan bagidaerah.
Pariwisata yang dikembangkan dengan konsep keberlanjutan dan inovatif dapat menjadi penggerak ekonomi daerah yang berbasis pada potensi alam dan budaya lokal.
Baca Juga: Reynold Ubra: Dinkes Mimika Buat Sistem bagi Pelaku Perjalanan, Upaya Antisipasi Mpox
Kata dia, inovasi daerah tidak hanya bermanfaat untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, tetapi juga untuk memperkuat daya saing daerah di tingkat nasional.
Berdasarkan data terbaru, kabupaten mimika masih berada di peringkat bawah dalam hal daya saing inovasi.
Hal ini menandakan bahwa kita perlu bekerja lebih keras dalam menciptakan kebijakan-kebijakan inovatif yang bisa mendorong kemajuan di berbagai sektor.
“Melalui penyusunan roadmap sistem inovasi daerah, kita ciptakan kerangka kerja yang jelas dalam mengembangkan inovasi yang terfokus pada kebutuhan daerah,” ungkapnya.
Baca Juga: Sempat Kelangkaan Pertalite, Begini Kondisi SPBU di Mimika Saat Ini
“Tujuannya adalah agar semua sektor, termasuk pemerintahan, ekonomi, dan sosial, dapat bekerja sama dalam menciptakan solusi yang dapat memberikan dampak positif bagi seluruh lapisan masyarakat,” tambah Petrus.
Sebagai daerah yang kaya akan sumber daya alam dan budaya, Kabupaten Mimika juga memiliki peluang besar untuk berkembang menjadi pusat inovasi berbasis kearifan lokal.
Pengentasan kemiskinan adalah salah satu prioritas utama pemerintah daerah. Kemudian, inovasi dalam penanganan kemiskinan sangat diperlukan, terutama dalam konteks pemberdayaan ekonomi masyarakat miskin.
“Pendekatan inovatif yang dapat kita lakukan adalah dengan memanfaatkan teknologi digital untuk membuka akses pasar yang lebih luas bagi produk-produk yang dihasilkan oleh masyarakat. Misalnya, kita dapat menciptakan platform digital yang mempertemukan produsen lokal dengan pembeli potensial dari luar daerah, sehingga umkm dapat lebih mudah menjual produknya. selain itu, pelatihan keterampilan bagi masyarakat miskin, terutama dalam bidang teknologi informasi, juga sangat penting agar mereka bisa ikut serta dalam ekonomi digital yang semakin berkembang,” jelasnya.
Petrus berharap, melalui penyusunan roadmap sistem inovasi daerah ini dapat menciptakan sebuah kerangka kebijakan yang mendukung pengembangan inovasi di berbagai sektor.
Ia juga berharap, Kabupaten Mimika dapat berkembang menjadi daerah yang tidak hanya sejahtera secara ekonomi, tetapi juga kuat secara daya saing dan inovatif dalam menjawab tantangan zaman.