MERAUKE-Diduga karena korsleting listrik, Kantor Lurah Samkai terbakar, Senin (28/6). Untungnya, peristiwa kebakaran ini cepat ketahuan dan ditangani sehingga tidak meluas dan hanya membakar bagian flapon dan sejumlah surat-surat di salah satu ruangan, yakni ruangan staf Kantor Lurah Samkai.
Lurah Samkai Amelia E.Padwa, ditemui di tempat kejadian perkara, mengungkapkan bahwa peristiwa ini terjadi pada Senin (28/6) sekitar pukul 08.00 WIT. Saat itu, dirinya yang pertama datang ke kantor. Namun saat datang di kantor tidak langsung masuk ke dalam kantor tapi ke perumahan staf yang ada di dalam area kantor yang berada di sebelah kanan kantor.
“Ketika beberapa menit berdiri di sana, saya melihat ada kepulan asap mulai naik, sehingga saya berteriak kebakaran,” katanya.
Untungnya, saat api mulai membakar bagian plafon dan surat-surat di salah satu ruangan di kantor tersebut, sebuah mobil tanki air lewat. Sehingga air tanki tersebut dipakai untuk memadamkan api. “Kebetulan warga sekitar kantor dengan sigap datang membantu dengan membawa ember dan loyang ikut memadamkan api,” katanya.
Karena api belum terlalu besar, sehingga bisa dikendalikan. “Setelah api sudah bisa dipadamkan, satu unit mobil pemadam kebakaran datang membantu dan ikut menyiram di bagian plafon dalam,” jelasnya.
Meski belum mengetahui secara pasti adal kebakaran, namun Lurah Amelia E. Padwa memperkirakan kebakaran tersebut akibat korsleting listrik. “Kemungkinan korsleting listrik, karena kantor ini merupakan bangunan lama dan instalasi listrik yang terpasang sesuai umur bangunan ini,” jelasnya.
Amelia juga belum mengetahui secara pasti barang-barang yang terbakar, namun untuk ruangan Lurah Samkai sendiri masih aman karena tidak ikut terbakar. Setelah api berhasil dipadamkan, Unit Inafis Reskrim dari Polres Merauke datang melakukan olah TKP atas kebakaran yang terjadi tersebut. (ulo/tri)