CEPOSONLINE.COM, JAYAPURA – Persoalan pemalangan TPU Buper Waena di Kota Jayapura cukup berlarut-larut.
Puncaknya, masyarakat adat suku Kaigere yang dipimpin Kepala Tanah Adat Suku Kaigere, Arnol Kaigere, dan Pemkot Jayapura yang dipimpin Plt Sekda Evert Merauje, telah membongkar palang tersebut.
Palang TPU Buper Waena Jayapura dibongkar pada Selasa (11/2/2025).
Namun, nampaknya masalah belum beres sampai di situ.
Sebab, disebutkan bahwa ada upaya untuk membongkar makam di TPU Buper Waena Jayapura.
Lantas alasannya?
Plt Sekda Kota Jayapura, Evert Merauje menyebutkan, pihaknya mendapat ancaman setelah palang tersebut dibongkar.
Ancamannya ini diterima Pemkot Jayapura melalui Kepala Distrik Heram.
Alasannya karena Pemkot Jayapura dan masyarakat adat suku Kaigere membongkar palang di TPU Buper Waena Jayapura.
"Kami mendapatkan pesan Whatsapp yang berisi ancaman lewat Kepala Distrik Heram dan kami lihat tindakan ini sudah masuk pada ranah pidana," kata Evert Merauje.
Kata Evert Merauje berikut isi ancamannya:
"Besok saya bukan palang lagi tapi saya bongkar orang punya kuburan. Nanti Pemkot yang tanggung jawab. Kalau orang naik baru dapat panah di area TPU juga nanti Pemkot yang tanggung jawab.”
Ancaman ini sendiri diketahui datang dari pihak yang melakukan pemalangan TPU Buper Waena tempo hari.