• Senin, 22 Desember 2025

Disperindag Jayapura Latih 50 IKM Olahan Cokelat, Dorong Ekonomi OAP Lewat Dana Otsus

Photo Author
- Rabu, 3 September 2025 | 09:40 WIB
Peserta mengikuti pelatihan pengolahan cokelat bagi 50 pelaku Industri Kecil dan Menengah (IKM). Diselenggarakan Disperidag Kabupaten Jayapura di Hotel Horison Sentani, Selasa (2/9/2025).
Peserta mengikuti pelatihan pengolahan cokelat bagi 50 pelaku Industri Kecil dan Menengah (IKM). Diselenggarakan Disperidag Kabupaten Jayapura di Hotel Horison Sentani, Selasa (2/9/2025).

CEPOSONLINE.COM,SENTANI- Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Jayapura menggelar pelatihan pengolahan cokelat bagi 50 pelaku Industri Kecil dan Menengah (IKM) di Hotel Horison Sentani, Selasa (2/9/2025).

Peserta pelatihan ini difokuskan pada Orang Asli Papua (OAP) yang bergerak di sektor olahan cokelat, dengan pembiayaan bersumber dari Dana Otonomi Khusus (Otsus).

Kepala Disperindag Kabupaten Jayapura, Theopilus Hendrik Tegai, menjelaskan pelatihan ini menghadirkan narasumber dari Balai Industri Makassar, akademisi, serta tenaga ahli di bidang cokelat.

Ia berharap, setelah pelatihan, para peserta dapat memanfaatkan produk bubuk cokelat dari Sentra Yahim untuk dikembangkan menjadi produk bernilai jual.

“Harapannya, pelatihan ini membuat usaha olahan cokelat yang digeluti para pelaku IKM semakin maju dan berkembang,” ujarnya.

Sementara itu, Bupati Jayapura melalui sambutan yang dibacakan Plt Sekda Abdul Rahman Basri menegaskan bahwa pelatihan ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan perekonomian masyarakat, khususnya lewat pengembangan potensi perkebunan cokelat di Kabupaten Jayapura.

“Olahan cokelat bukan hanya sekadar makanan atau minuman, tetapi juga memiliki potensi ekonomi besar. Daerah kita memiliki tanaman cokelat yang melimpah, sehingga perlu dikelola dengan baik untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” katanya.

Basri juga menekankan pentingnya kreativitas dan inovasi dalam menciptakan produk cokelat berkualitas yang mampu bersaing di pasar.

Pemerintah daerah, lanjutnya, berkomitmen memberikan pendampingan berkelanjutan bagi para pelaku usaha setelah pelatihan.

“Manfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya. Kuasai teknik pengolahan yang benar, ciptakan produk berkualitas, dan bangun jejaring usaha yang kuat,” pesan Basri sekaligus membuka kegiatan pelatihan secara resmi.

Pelatihan ini diharapkan dapat melahirkan pelaku usaha baru yang kreatif dan inovatif, sehingga cokelat lokal Jayapura bisa menjadi salah satu komoditas unggulan daerah.(*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Lucky Ireeuw

Tags

Rekomendasi

Terkini

Aksi Demo KNPB, Ratusan Personil Gabungan Siap Siaga

Rabu, 10 Desember 2025 | 11:48 WIB

Ini Upaya Pemkab Jayapura Kembangkan Produksi Kakao

Kamis, 13 November 2025 | 19:43 WIB

Realisasi APBD Kabupaten Jayapura Capai 74 Persen

Kamis, 13 November 2025 | 19:30 WIB
X