• Senin, 22 Desember 2025

Inilah Cara PKK Kabupaten Jayapura dan Dinkes Naikkan Kelas Pelaku UMKM

Photo Author
- Senin, 25 Agustus 2025 | 10:26 WIB
Plt Sekda Kabupaten Jayapura Abdul Rahman Basri, Ketua TP PKK Ny. Dewi Sartika Wonda, Plt Kadis Kesehatan dr Anton T. Mote, pelaku UMKM foto bersama memperlihatkan produknya, di aula Lantai II Kantor  (CEPOSONLINE.HUMAS PEMKAB)
Plt Sekda Kabupaten Jayapura Abdul Rahman Basri, Ketua TP PKK Ny. Dewi Sartika Wonda, Plt Kadis Kesehatan dr Anton T. Mote, pelaku UMKM foto bersama memperlihatkan produknya, di aula Lantai II Kantor (CEPOSONLINE.HUMAS PEMKAB)

CEPOSONLINE.COM, SENTANI- TP PKK Kabupaten Jayapura bekerja sama dengan Dinas Kesehatan menggelar pertemuan bertajuk “Peduli UMKM Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT)” yang berlangsung di Aula Lantai II Kantor Bupati Jayapura, Senin (25/8/2025).

 Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Plt. Sekda Kabupaten Jayapura, Abdul Rahman Basri, mewakili Bupati Jayapura, Yunus Wonda.

Abdul Rahman Basri menegaskan bahwa UMKM merupakan salah satu penggerak utama pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Jayapura. “Melalui komunikasi, koordinasi, dan sosialisasi yang baik, kita bisa memperkuat kompetensi pelaku UMKM dari tingkat kampung hingga distrik. Pemerintah juga telah menyiapkan program strategis yang mendukung pengembangan UMKM agar lebih kompetitif,” ujarnya.

Ketua TP PKK Kabupaten Jayapura, Ny. Dewi Sartika Wonda, menambahkan bahwa kegiatan ini difokuskan pada penguatan kemampuan pemasaran UMKM lokal. “Pelaku UMKM perlu tahu apa itu session marketing, bagaimana memproduksi, mempromosikan, hingga membentuk tim kerja yang baik. Melalui kegiatan ini, kita ingin membantu mereka membuka pasar, berkomitmen pada kualitas, dan tentu saja menekan angka kemiskinan serta stunting di Jayapura,” ungkapnya.

Menurutnya, ketika penghasilan rumah tangga meningkat, kebutuhan keluarga bisa tercukupi, sehingga berdampak positif pada kualitas hidup masyarakat. “Melalui kegiatan ini wirausaha semakin tangguh, bertumbuh, dan Indonesia maju,” tegas Dewi Sartika.

Kegiatan ini juga dihadiri sekitar 50 pelaku UMKM dari beberapa distrik, antara lain Distrik Sentani, Depapre, Yapsi, Nimbokrang, hingga Nimboran. Mereka mendapatkan pelatihan pemasaran sekaligus difasilitasi untuk menjalin kerja sama dengan sejumlah pemilik usaha (owner) yang siap menampung dan menjual produk lokal.

Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura, dr. Anton T. Mote, menekankan pentingnya standar mutu dan legalitas produk pangan rumah tangga. “Produk UMKM harus memenuhi standar gizi, higienis, dan memiliki izin edar yang jelas agar konsumen percaya dan nilai jualnya lebih tinggi. Dinas Kesehatan siap melakukan pengawasan sekaligus mendorong pelaku UMKM agar usahanya bisa berkembang,” jelasnya.

Melalui sinergi TP PKK, Dinas Kesehatan, dan para pelaku usaha, pemerintah daerah berharap UMKM pangan rumah tangga di Kabupaten Jayapura bisa naik kelas, semakin berdaya saing, dan membuka lebih banyak peluang ekonomi bagi masyarakat.(*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Agung Trihandono

Tags

Rekomendasi

Terkini

Aksi Demo KNPB, Ratusan Personil Gabungan Siap Siaga

Rabu, 10 Desember 2025 | 11:48 WIB

Ini Upaya Pemkab Jayapura Kembangkan Produksi Kakao

Kamis, 13 November 2025 | 19:43 WIB

Realisasi APBD Kabupaten Jayapura Capai 74 Persen

Kamis, 13 November 2025 | 19:30 WIB
X