• Senin, 22 Desember 2025

Selamatkan Pemuda Hendak Bunuh Diri, Personel Basarnas Jayapura Malah Tewas Jatuh dari Tower

Photo Author
- Kamis, 14 Maret 2024 | 13:25 WIB
Anggota Basarnas saat berupaya mengevakuasi seorang pemuda yang hendak bunuh diri dari atas Tower di Kampung Dosay, Sentani Barat, Rabu (13/3/2024). (ceposonline.com/screenshot)
Anggota Basarnas saat berupaya mengevakuasi seorang pemuda yang hendak bunuh diri dari atas Tower di Kampung Dosay, Sentani Barat, Rabu (13/3/2024). (ceposonline.com/screenshot)

CEPOSONLINE.COM, SENTANI -Seorang anggota Basarnas Kabupaten Jayapura bernama Try Sudarno tewas saat jatuh dari Tower pada ketinggian sekira 15 meter.

Saat kejadian korban sedang berusaha mengevakusi warga yang berusaha bunuh diri dari atas Tower di Kampung etinggian sekira 15 meter Dosay, Distrik Sentani Barat, Rabu (13/3) sekira pukul 11.30 WIT.

Dari vidio yang beredar diduga pemuda yang naik di atas tower sedang dipengaruhi obat obatan dan sempat punya masalah, sehingga pemuda tersebut naik ke atas tower untuk bunuh diri.

Kemudian dari pihak keluarga meminta tolong Tim Basarnas Jayapura untuk datang menolong dengan menurunkan pemuda tersebut. Namun saat hendak di tolong dengan dipasangkan tali ke tubuh pemuda tersebut, tampaknya pemuda tersebut berontak mengakibatkan tali yang dipasang di keduanya lepas dan akhirnya keduanya terjatuh ke Tanah.

Namun sayang luka yang dialami anggota Basarnas Jayapura cukup parah karena mengalami patah di bagian tubuh dan benturan di kepala dan keduanya dibawa ke Rumah Sakit Yowari.
Nyawa anggota Basarnas tersebut tak tertolong dan meninggal dunia. Sedangkan korban pemudanya masih bisa diselamatkan.

Sementara itu, Kepala Basarnas Jayapura Melkianus Kotta mengatakan, kronologis kejadian hingga personilnya bisa meninggal dunia, berawal pada saat proses evakuasi korban dari ketinggian ±50 meter berjalan lancar.

Namun, pada ketinggian ±15 meter korban yang ditolong ini melakukan perlawanan terhadap almarhum Try Sudarno, akhirnya almarhum menepi dan berpegang di besi.

Selanjutnya, korban yang ditolong ini tetap meronta dan Almarhum panik kemudian kontak ke salah seorang rekan di atas tower untuk bilay tali yang di atas, pada saat posisi bilay tali almarhum dan korban masih posisi break (diam) terjadi penumpukan tali dan pada saat itu korban yang ditolong mendorong badan keluar akhirnya almarhum panik lepas tangan dari pegangan.

"Akhirnya korban dan almarhum jatuh. Setelah itu korban dan almarhum yang jatuh di evakuasi ke RS Yowari,"tandasnya.(*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Agung Trihandono

Tags

Rekomendasi

Terkini

Aksi Demo KNPB, Ratusan Personil Gabungan Siap Siaga

Rabu, 10 Desember 2025 | 11:48 WIB

Ini Upaya Pemkab Jayapura Kembangkan Produksi Kakao

Kamis, 13 November 2025 | 19:43 WIB

Realisasi APBD Kabupaten Jayapura Capai 74 Persen

Kamis, 13 November 2025 | 19:30 WIB
X