CEPOSONLINE.COM, JAYAPURA- Perkembangan Kota Jayapura kini semakin pesat.
Ditengah pertumbuhan jumlah penduduk yang semakin banyak, perkembangan kota diklaim terus berjalan dari waktu kewaktu.
Adapun Distrik Muara Tami kini menjadi daerah baru dalam pengembangan daerah.
Wali Kota Jayapura, Abisai Rollo menyampaikan, pembangunan Jembatan Youtefa telah membawa perubahan besar bagi wajah dan dinamika Kota Jayapura, baik dari sisi ekonomi, mobilitas, maupun pembangunan wilayah pinggiran.
Adapun keberadaan jembatan Youtefa yang menghubungkan kawasan Hamadi dan Holtekam ini menjadi titik balik penting dalam pemerataan pembangunan Kota Jayapura saat ini.
“Sejak Jembatan Youtefa diresmikan, arus barang dan orang semakin lancar. Wilayah Holtekam dan sekitarnya yang dulunya sepi, kini berkembang pesat dengan hadirnya pemukiman baru, fasilitas umum, bahkan investasi swasta,”ujar Abisai Rollo saat Turkam di Kampung Holtekam, Selasa (30/9/2025).
Kata Abisai Rollo, jembatan Youtefa yang diresmikan pada tahun 2018 lalu tidak hanya menjadi ikon kota, tetapi juga membuka akses menuju kawasan perbatasan RI–PNG, yang selama ini sulit dijangkau.
“Kita melihat perubahan langsung baik itu di sektor UMKM tumbuh, pariwisata berkembang, dan masyarakat mendapat lebih banyak peluang kerja,”tutur pria yang disapa ABR ini.
Ia mengingatkan agar pembangunan tetap ramah lingkungan dan mempertimbangkan keberlanjutan sosial-budaya masyarakat adat di sekitar wilayah pembangunan.
Pemerintah Kota Jayapura saat ini tengah menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dengan fokus pada pengembangan kawasan timur kota dan penguatan konektivitas antar distrik, dengan Jembatan Youtefa sebagai salah satu poros utamanya.
"Saya berharap seluruh elemen masyarakat dapat mendukung program pembangunan berkelanjutan ini demi kemajuan Kota Jayapura yang inklusif, modern, dan tetap berakar pada kearifan lokal," imbuh Rollo. (*).
