CEPOSONLINE.COM, JAYAPURA – Warga Kampung Koya Tengah kembali menyoroti maraknya peredaran ganja di wilayah mereka.
Kondisi ini dinilai sangat memprihatinkan, bahkan disebut-sebut sudah menyasar anak-anak usia belia.
Seorang warga Koya Tengah, Oktofianus mengaku resah dengan situasi tersebut. Ia menyebut bahwa ada anak-anak berusia sekitar 10 tahun yang sudah terjerat penggunaan barang haram itu.
“Ini sangat mengkhawatirkan. Kami minta perhatian serius dari Pemerintah Kota Jayapura untuk menangani persoalan ini,” ujar Oktofianus kepada wali kota, disela Turkam, Kamis (25/9/2025).
Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Jayapura, Abisai Rollo mengaku kaget sekaligus prihatin.
Ia menegaskan bahwa penanganan masalah narkotika tidak bisa hanya dibebankan pada pemerintah, tetapi juga membutuhkan keterlibatan seluruh elemen masyarakat, khususnya orang tua.
“Peran orang tua sangat penting. Jangan hanya menonton saja, tapi harus melakukan pencegahan sejak dini. Kalau memang tidak bisa diatasi sendiri, segera laporkan kepada pihak TNI-Polri agar ada tindakan tegas,” tegas Abisai.
Ia juga menambahkan bahwa pemerintah tidak bisa bekerja sendirian. Kerja sama antara pemerintah, aparat keamanan, tokoh adat, dan masyarakat mutlak diperlukan agar peredaran ganja bisa ditekan.
“Ini masalah yang harus dicegah bersama. Kalau hanya pemerintah yang bergerak tanpa ada campur tangan masyarakat, hasilnya tidak akan maksimal,” ujarnya.
Abisai berharap, masyarakat Koya Tengah tetap waspada dan aktif dalam mengawasi lingkungan sekitar.
Ia menegaskan bahwa penyalahgunaan ganja maupun narkotika lainnya bukan hanya merusak masa depan anak-anak, tetapi juga mengancam generasi penerus bangsa.(*)