CEPOSONLINE.COM, MIMIKA – PT Freeport Indonesia (PTFI) berkomitmen untuk membersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika dalam memberantas sampah plastik di kota Timika.
Hal itu disampaikan oleh Direktur & Executive Vice President (EVP) Sustainable Development PT Freeport Indonesia, Claus Wamafma dalam apel peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang berlangsung di pelataran Graha Eme Neme Yauware, Kamis (5/6/2025).
Seperti diketahui, Hari Lingkungan Hidup Sedunia tahun ini diperingati secara global dengan seruan untuk mengurangi konsumsi plastik sekali pakai dan mempercepat transisi menuju sistem ekonomi yang lebih berkelanjutan.
PT Freeport Indonesia menjadi salah satu perusahaan pertambangan nasional yang terus menunjukkan komitmennya terhadap prinsip pembangunan berkelanjutan.
Hari lingkungan hidup sedunia yang diperingati dengan mengusung tema “Hentikan Polusi Plastik (Beat Plastic Pollution)” Claus Wamafma, menyampaikan berbagai langkah konkret yang telah dilakukan PTFI dalam mendukung pelestarian lingkungan.
“Isu polusi plastik adalah masalah global yang sangat serius. Sampah plastik membutuhkan puluhan tahun untuk terurai,” kata Claus.
“Freeport Indonesia telah mengambil langkah nyata dengan tidak lagi menggunakan botol plastik untuk air minum sejak hampir delapan tahun lalu,” ujarnya menambahkan.
Claus memaparkan, langkah tersebut disebut berhasil mengurangi ratusan ribu botol plastik setiap tahunnya.
Sebagai alternatif, Freeport telah menyediakan fasilitas air minum langsung melalui sistem sapu air di lingkungan operasional.
Baca Juga: Wabup Jumriati: Polusi Plastik Adalah Bom Waktu Ekologis, Mari Bertindak Sekarang
Dengan upaya ini, karyawan PTFI dapat langsung mengakses air bersih tanpa harus mengkonsumsi air mineral dalam kemasan plastik.
Claus juga menyoroti pentingnya kolaborasi dalam memerangi polusi plastik, baik di internal perusahaan maupun dengan mitra eksternal seperti pemerintah daerah, sekolah, lembaga swadaya masyarakat, dan komunitas lokal.
“Freeport berkomitmen bersama Pemerintah Kabupaten Mimika, TNI, Polri, BUMN, sekolah-sekolah, serta gereja untuk melawan polusi plastik secara bersama-sama. Mari kita lawan polusi plastik bersama-sama. Tuhan memberkati kita sekalian,” tutup Claus.