CEPOSONLINE.COM, BIAK - Pemerintah Provinsi Papua Pegunungan menunjukkan komitmen kuat dalam memperluas akses pendidikan tinggi bagi generasi mudanya.
Salah satu langkah nyata adalah dukungan terhadap pendirian sekolah penerbangan di Biak, yang digagas oleh PT Cenderawasih Timur Nusantara (CTN).
Plt Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Jayawijaya, Kaleb Asso, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menyiapkan skema pengiriman siswa ke Biak mulai tahun depan.
"Setiap tahun kami mendapat kuota 10 orang dari Jayawijaya.”
“Delapan kabupaten lainnya tergantung kesiapan masing-masing pemerintah daerah.”
“Kita akan seleksi anak-anak yang berpotensi dan layak untuk dikirim ke Biak," jelas Kaleb.
Menurutnya, proses rekrutmen akan dilakukan secara ketat dan terstruktur.
Para calon siswa akan mengikuti kursus persiapan selama enam bulan, yang meliputi pelatihan bahasa Inggris, matematika, dan komputer, sebelum berangkat ke Biak.
"Anak-anak sangat antusias kalau dengar sekolah penerbangan. Ini adalah mimpi banyak anak-anak Papua, dan sekarang mimpi itu mulai terbuka jalannya," tambahnya.
Dukungan ini merupakan tindak lanjut dari penandatanganan kerja sama antara PT CTN dan Pemerintah Provinsi Papua Pegunungan, yang bertujuan membuka peluang bagi anak-anak dari daerah pegunungan untuk mengenyam pendidikan aviasi tanpa harus keluar dari Papua.
Rencana pendirian sekolah ini sedang dalam tahap persiapan infrastruktur, termasuk bangunan, tenaga pendidik, dan fasilitas pendukung lainnya di Biak.
Pemerintah berharap sekolah penerbangan ini dapat mulai beroperasi dan menerima siswa baru pada tahun ajaran mendatang.
Langkah ini diharapkan menjadi tonggak penting dalam mencetak pilot-pilot dan tenaga profesional aviasi dari Tanah Papua, sekaligus memperkuat integrasi wilayah antara pegunungan dan pesisir dalam bidang pendidikan. (*)