CEPOSONLINE.COM, BIAK – Pemerintah Kabupaten Biak Numfor secara resmi menyerahkan Surat Keputusan (SK) Bupati terkait penunjukan pelaksana tugas (Plt.) Kepala SMA Negeri 1 Yawosi.
Penunjukan ini dilakukan menyusul wafatnya Plt. Kepala Sekolah sebelumnya, Orich Rumakiek.
SK tersebut diserahkan oleh Plt. Sekretaris Daerah Kabupaten Biak Numfor, Zakarias Mailoa, di ruang pertemuan SMAN 1 Yawosi pada Kamis (10/7), didampingi Kepala Dinas Pendidikan Kamaruddin, Koordinator Pengawas, Bidang GTK Dinas Pendidikan, Kepala Distrik Yawosi, serta disaksikan oleh tokoh masyarakat, para kepala kampung di Distrik Yawosi, dewan guru, dan siswa-siswi SMA Negeri 1 Yawosi.
Jabatan Plt. Kepala Sekolah kini diemban oleh Sekfamner Rumbrar, yang sebelumnya merupakan guru di SMA Negeri 1 Biak Timur.
Dalam kesempatan yang sama, Pemerintah Kabupaten Biak Numfor juga mengumumkan bahwa SMA Negeri 1 Yawosi akan mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat berupa pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) pada Tahun Anggaran 2025.
Pembangunan ini dijadwalkan mulai pada awal Agustus 2025 dan ditargetkan rampung pada November 2025.
“Kita akan membangun sarana prasarananya lengkap disana ada enam ruang kelas, kantor, ruang TU, Ruang Guru, Lab IPAS, kemudian perpustakaan dan sarana penunjang lainnya seperti pagar, lapangan olahraga, toilet, selasar dan lainny,” ungkap Kadisdikdaya Biak Kamaruddin.
USB yang akan dibangun mencakup enam ruang kelas, kantor, ruang tata usaha, ruang guru, laboratorium IPA, perpustakaan, serta fasilitas penunjang lainnya seperti pagar, lapangan olahraga, toilet, selasar, dan fasilitas pendukung lainnya.
SMA Negeri 1 Yawosi sendiri merupakan sekolah baru yang didirikan pada tahun 2024. Pendirian sekolah ini bertujuan untuk memberikan akses pendidikan tingkat SMA kepada anak-anak di Distrik Yawosi, yang sebelumnya harus menempuh perjalanan sejauh sekitar 19 kilometer ke SMA Negeri 1 Warsa atau SMA Negeri 1 Biak Utara.
“SMAN 1 Yawosi ini sekolah yang baru kami dirikan tahun lalu (2024) dan ini adalah sarana pendidikan bagi anak-anak di sekitar untuk bisa mendapatkan layanan pendidikan SMA sehingga mereka tidak perlu lagi menempuh perjalanan jauh ke SMA Warsa atau Biak Utara,” terang Kamaruddin.
Pemerintah berharap, dengan adanya pembangunan sarana dan prasarana yang lengkap, tingkat partisipasi lulusan SMP di Distrik Yawosi untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang SMA akan meningkat secara signifikan.
Pemerintah Kabupaten Biak Numfor berkomitmen untuk terus memperluas akses pendidikan dan memastikan setiap anak mendapatkan haknya atas pendidikan yang layak dan berkualitas, terutama di wilayah-wilayah yang selama ini masih terbatas fasilitasnya. (*)