CEPOSONLINE.COM, SARMI— Tim tari Lemonipis Sawar Brome Sesda dari Kabupaten Sarmi mengaku kecewa dengan hasil yang diterima pada Kenambai Umbai Kreatif.
Pasalnya, mereka telah dinyatakan sebagai pemenang oleh dewan juri pada ajang tersebut.
Namun, keputusan panita berbeda, sehingga dinilai tidak transparan dan menimbulkan ketegangan di antara peserta lomba tari.
Menurut anggota tim, sikap Ketua Panitia dianggap tidak profesional dan telah mempermalukan kelompok mereka di hadapan peserta dan penonton lain.
Hal inilah yang menjadi pemicu munculnya rencana aksi sebagai bentuk kekecewaan terhadap pelaksanaan kegiatan tersebut.
“Kami bukan hanya kecewa, tapi juga merasa direndahkan.”
“Hasil penilaian juri sudah jelas, tapi keputusan akhir berubah tanpa penjelasan,” ujar salah satu anggota tim dengan nada kesal.
Rencananya, tim Lemonipis Sawar Brome Sesda akan menyampaikan aspirasi mereka secara terbuka kepada pihak penyelenggara dan meminta klarifikasi resmi atas insiden yang terjadi.
Mereka berharap, kejadian ini menjadi pelajaran agar kegiatan kebudayaan selanjutnya dapat berjalan dengan lebih jujur dan menghargai karya peserta.
Panitia penyelenggara belum memberikan tanggapan resmi terkait rencana aksi tersebut.
Hingga berita ini diterbitkan, Ketua Panitia Sofia Melisa Serontou belum dapat dikonfirmasi. (*)