CEPOSONLINE.COM, SARMI— Ketua Lembaga Masyarakat Adat (LMA) Kabupaten Sarmi, Frans Sawen, melaksanakan kegiatan penguatan wawasan kebangsaan bagi masyarakat Kampung Bagaiserwar, Minggu (9/11/2025).
Kegiatan ini menjadi sarana penting untuk menumbuhkan semangat persatuan dan cinta tanah air di tengah masyarakat adat.
Dalam kesempatan tersebut, Frans Sawen menegaskan bahwa wawasan kebangsaan harus terus ditanamkan kepada seluruh lapisan masyarakat, terutama generasi muda. Menurutnya, tantangan globalisasi dan perkembangan teknologi saat ini menuntut masyarakat adat agar tetap berpegang teguh pada nilai-nilai kebangsaan dan jati diri bangsa.
Ia juga menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini merupakan bentuk dukungan LMA terhadap program pemerintah dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). “Kita sebagai masyarakat adat harus menjadi garda terdepan dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa,” tegas Frans Sawen.
Masyarakat Kampung Bagaiserwar menyambut baik kegiatan tersebut. Mereka mengaku mendapatkan banyak pengetahuan baru tentang pentingnya memahami wawasan kebangsaan dan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
Selain sosialisasi, kegiatan ini juga diisi dengan dialog interaktif antara LMA dan masyarakat untuk mendiskusikan berbagai isu sosial dan budaya yang berkembang di lingkungan kampung. Hal ini diharapkan dapat memperkuat komunikasi serta kolaborasi antara lembaga adat dan masyarakat dalam pembangunan daerah.
Kegiatan penguatan wawasan kebangsaan ini diakhiri dengan doa bersama sebagai ungkapan syukur dan tekad untuk terus menjaga kerukunan serta memperkokoh semangat nasionalisme di tanah Sarmi.(*)
