CEPOSONLINE.COM, BIAK – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Biak Numfor mendapatkan rekomendasi dan masukan dari Tim Evaluasi Pemerintah Provinsi Papua untuk mengoptimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan beberapa masukan lainnya.
Salah satu prioritas anggaran yang disoroti adalah program Beasiswa Siswa Unggul Papua (SUP) yang membutuhkan alokasi dana sebesar Rp 17 miliar pada tahun 2025.
Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Biak Numfor, Gunadi, mengungkapkan bahwa beasiswa SUP Papua merupakan program strategis yang akan berakhir pada tahun 2026.
Program ini masih berjalan selama dua tahun ke depan dan menjadi salah satu fokus utama dalam kebijakan anggaran daerah.
“Tahun 2025, Kabupaten Biak Numfor harus menyiapkan anggaran sebesar Rp 17 miliar untuk beasiswa Siswa Unggul Papua.”
“Ini merupakan bagian dari komitmen daerah dalam mendukung pendidikan bagi putra-putri Papua,” ujar Gunadi.
Ia menambahkan, pada tahun ini terdapat total 170 mahasiswa penerima beasiswa SUP, terdiri dari 148 mahasiswa yang menempuh pendidikan di dalam negeri dan 22 mahasiswa di luar negeri.
Kabupaten Biak Numfor menjadi salah satu daerah dengan jumlah penerima dan alokasi anggaran terbesar untuk program ini.
Gunadi juga menegaskan bahwa Pemkab Biak Numfor akan terus berupaya mengoptimalkan PAD guna memastikan keberlanjutan program pendidikan tersebut.
“Rekomendasi dari Tim Evaluasi Pemprov Papua menjadi acuan bagi kami untuk memperkuat strategi peningkatan PAD agar kebutuhan beasiswa ini dapat terpenuhi tanpa mengganggu program prioritas lainnya,” jelasnya.
Dengan adanya komitmen ini, diharapkan beasiswa SUP dapat terus memberikan manfaat bagi mahasiswa Papua, terutama dalam mendukung kualitas sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing di masa depan. (*)