Hasil ini membuktikan pernyataan Manajer PSBS Biak, Yan Mandenas, sebelum pertandingan.
Sebelumnya, Mandenas memastikan bahwa anak asuhnya berusaha maksimal untuk menang besar di leg pertama Final Liga 2, mengingat PSBS Biak bermain di kandang sendiri.
“Yang jelas, PSBS Biak akan bertempur habis-habisan untuk rebut juara Liga 2 Indonesia,” ujarnya.
Baca Juga: Wasit Hentikan Laga PSBS Biak vs Semen Padang di Menit ke-42, Ada Apa?
Terbukti, PSBS Biak menang besar 3-0 atas Semen Padang.
Ini sekaligus menjadi modal penting bagi skuat Badai Pasifik (julukan PSBS Biak) bertandang ke markas Semen Padang di final leg kedua nanti pada 9 Maret 2024.
Pertandingan Sempat Dihentikan
Laga Final Liga 2 antara PSBS Biak dan Semen Padang diwarnai hujan deras.
Alhasil, pertandingan yang digelar di markas PSBS Biak, Stadion Cenderawasih, itu harus dihentikan sementara oleh wasit.
Pasalnya, air menggenangi lapangan pertandingan.
Hal ini menyebabkan pertandingan terhambat.
Wasit menghentikan pertandingan di menit-42.
Berkoordinasi dengan panitia dan mengacu pada peraturan pertandingan, wasit menghentikan laga selama lebih dari 30 menit.
Baca Juga: Otavio Dutra Bawa PSBS Biak Unggul Sementara atas Semen Padang, Skor 1-0