CEPOSONLINE.COM, JAYAPURA - Tinggal hitung hari lagi, pelaksanaan pemilihan akan berlangsung yang mana sesuai ketentuan jatuh pada 14 Februari 2024 ini.
Dengan sisa waktu kurang lebih tinggal 7 hari atau satu minggu ini, KPU Provinsi Papua berharap kabupaten/kota termasuk Pemerintah Provinsi Papua yang belum menyelesaikan dana hibah tahap 1 segera direalisasikan.
Anggota KPU Provinsi Papua Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu, Yohannes Fajar Irianto Kambon menjelaskan bahwa dalam waktu dekat pihaknya akan melakukan pertemuan dengan KPU di daerah yang akan dilanjutkan pertemuan dengan Forkopimda atau pemerintah.
"Pertemuannya kita rencanakan tanggal 5-6 Februari, salah satu yang kita bahas terkait realisasi dana hibah ini," ujar Fajar Kambon.
Menurut Fajar Kambon, hingga saat ini dari 9 kabupaten kota, baru 4 kabupaten yang sudah menyelesaikan dana hibah tahap 1, sementara sisanya termasuk Pemprov Papua sampai saat ini belum terrealisasi.
"Tentu kita sangat berharap segera direalisasi khusus tahap 1, karena selain Pemilu yang tinggal 7 hari, saat ini KPU juga sudah mulai tahapan-tahapan Pilkada itu," ungkapnya.
Untuk diketahui bahwa, sesuai ketentuan, Sesuai dengan Permendagri 54 Pasal 16 mengatur tentang NHPD atau dana hibah bahwa tahap pertama dikucurkan 40% pada tahun anggaran 2023 dan tahap kedua 60% pada tahun anggaran 2024 dari total kesepakatan bersama.
Kata Fajar Kambon, dengan tahapan-tahapan yang saling beriringan antara Pemilu dan Pilkada, KPU sangat berharap dukungan pemerintah yang sudah disepakati bersama untuk segera ditindaklanjuti.(*)