CEPOSONLINE.COM, NABIRE - Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri), Ribka Haluk, akan pamit dan menggelar syukuran dengan cara bakar batu sebagai anak adat bersama masyarakat delapan Kabupaten se-Papua Tengah yang rencananya dilaksanakan di Bandar Udara lama Nabire, Jumat, (15/11/2024).
Dalam Apel Gabungan yang digelar Wamendagri bersama ASN Papua Tengah dan TNI/POLRI di lapangan sapta marga kodim 1705 Nabire, Wamendagri menugaskan Pj Bupati Puncak, Nenu Tabuni, dan Asisten I Setda Provinsi Papua Tengah, Menase Kadepa, untuk mengkoordinasikan acara bakar batu bersama masyarakat.
Baca Juga: DUEL PANAS Persipura vs RANS Nusantara: Ajang Balas Dendam bagi Tim Mutiara Hitam
Wamendagri, Ribka Haluk mengatakan, dirinya sebagai anak adat tidak ingin meninggalkan Papua Tengah yang dipimpinnya selama dua tahun secara diam-diam.
"Masyarakat Papua Tengah masih merindukan saya tapi saya harus pergi untuk masyarakat Tanah Papua seluruhnya ke Jakarta untuk itu, saya ingin pamit dan mohon dukungan Doa dari masyarakat untuk perjalanan karier saya di Jakarta," ungkap Haluk.
Lanjutnya, Untuk itu saya mengundang seluruh masyarakat di Provinsi Papua Tengah untuk bersama-sama kita melaksanakan acara adat yaitu bakar batu bersama di bandar udara lama Nabire pada Jumat, 15 November 2024.
Wamendagri juga meminta empat pasangan calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Tengah dilibatkan dalam acara bakar batu bersama masyarakat.
"Ini bukan soal politik tapi kita sama-sama acara dengan masyarakat. Karena, ini sekaligus Ibu mau pamit dengan baik secara adat kepada masyarakat," ujarnya.
Baca Juga: Seleksi CPNS 2024: Anak Papua Tunjukkan Kemampuan Bersaing
Wamendagri juga menugaskan Danrem 173/PVB, LO Polda Papua Tengah, serta LO Binda, untuk bergerak siapkan semua pola pengamanan kegiatan bakar batu tersebut.
"Supaya kegiatan yang kita gelar juga dapat berjalan baik, aman dan damai," pungkasnya.
