CEPOSONLINE.COM, MIMIKA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika akan segera menyalurkan bantuan makanan kepada mkorban pengungsian di Distrik Jila buntut peristiwa operasi militer yang terjadi pada 31 Oktober 2025 lalu.
Hal ini disampaikan Bupati Mimika, Johannes Rettoob saat ditemui wartawan, Selasa, 11 November 2025 lalu.
Dikatakan Johannes, pasca operasi militer, masyarakat dari 10 kampung terpaksa meninggalkan kampung dan mengungsi ke ibu kota distrik.
Lebih lanjut dikatakan Johannes bahwa hal tersebut tentu membuat kehidupan masyarakat terganggu.
“Mereka sekarang tidak bisa berkebun, jadi kita pemerintah segera kirim bantuan sembako ke sana,” kata Johannes.
Lanjut dikatakan, penyaluran bantuan akan dilakukan langsung oleh Kepala Distrik Jila, didampingi anggota DPRK Mimika juga perwakilan masyarakat.
Johannes mengungkapkan bahwa pada hari Senin 10 November 2025 dirinya bersama Wakil Bupati, Emanuel Kemong, telah bertemu dengan perwakilan masyarakat dari Distrik Jila.
Kata Johannes, dalam pertemuan itu para perwakilan masyarakat telah menyampaikan apa saja yang dibutuhkan masyarakat.
Nantinya, selain bahan makanan, pemerintah juga akan mengupayakan kebutuhan pokok lainnya yang dibutuhkan masyarakat selama di pengungsian.
Pemerintah, juga menyiapkan pesawat atau helikopter untuk mengangkut bantuan ke wilayah yang berada di pegunungan Mimika itu. (*)
