• Senin, 22 Desember 2025

Jelang Hari Raya Paskah, Johannes Rettob Imbau Masyarakat Jaga Kamtibmas

Photo Author
- Senin, 14 April 2025 | 15:45 WIB
Bupati Mimika, Johannes Rettob, saat memberikan keterangan pers, Jumat (28/3/2025). (CENDERAWASIH POS/WAHYU WELERUBUN)
Bupati Mimika, Johannes Rettob, saat memberikan keterangan pers, Jumat (28/3/2025). (CENDERAWASIH POS/WAHYU WELERUBUN)

CEPOSONLINE.COM, MIMIKA - Dalam rangka memasuki masa pekan suci menuju hari raya Paskah tahun 2025, Bupati Mimika, Johannes Rettob mengimbau seluruh masyarakat senantiasa menjaga keamanan dan ketertiban.

Hal itu disampaikan Johannes saat ditemui wartawan di kantor Pusat Pemerintahan Kabupaten Mimika.

Johannes mengatakan, dalam momen ini semua pihak harus menjaga kedamaian, keamanan, dan rasa toleransi yang telah terbangun selama ini.

Sehingga, seluruh rangkaian peribadatan yang akan dijalani oleh umat kristiani dapat berjalan dengan aman dan penuh damai hingga hari Paskah nanti. 

“Pertama, Pemerintah Kabupaten Mimika mengucapkan kepada umat Kristiani di Kabupaten Mimika selamat memasuki Trihari Suci ya; Kamis Putih, Jumat Agung, dan Sabtu Suci, hari raya Paskah. Kami mengucapkan selamat merayakan hari raya Paskah,” ucapnya.

“Yang kedua, selama hari-hari ini, kami berharap sekali bahwa mari kita siapkan hati kita, cita kita, jangan ada kekacauan dan lain-lain,” lanjut Johannes.

Johannes menambahkan, ia akan melakukan rapat bersama para stakeholder terkait untuk menentukan langkah-langkah pengamanan dan tindakan apa yang harus dilakukan dalam menjaga situasi yang aman menjelang hari raya Paskah.

“Sebentar kami lagi mau rapatkan, kira-kira tindakan kita seperti apa untuk kita bisa melaksanakan. Hari ini saya pengen Kapolres ketemu saya sebentar, kita tindaklanjuti ini,” tutupnya.

Hari Raya Paskah sendiri akan jatuh pada tanggal 20 April 2025 mendatang. Perayaan Paskah identik dengan Yesus, karena pada hari ini dirayakan kebangkitan Yesus dari kematian dan dosa-dosa.

Paskah menjadi panggilan bagi umat manusia untuk melakukan tobat spiritual melalui puasa dan merenungkan kisah sengsara dan kebangkitan Kristus.

Dalam perayaan Paskah sendiri akan dilaksanakan ibadah gereja, perayaan keluarga, berburu telur Paskah, pawai Paskah, dekorasi Paskah.

Perayaan Paskah juga dimulai dengan Prapaskah, yaitu masa puasa, doa, dan pengorbanan selama 40 hari. (*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Gratianus Silas

Tags

Rekomendasi

Terkini

Di Mimika, Harga Daging Babi Turun Jelang Nataru

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:24 WIB

Polres Mimika Musnahkan Sabu dan Ganja

Kamis, 18 Desember 2025 | 14:55 WIB
X