CEPOSONLINE.COM, MERAUKE - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Merauke merespon banjir yang terjadi di jalan Trans Papua di Distrik Elikobel, Kabupaten Merauke menyebabkan ratusan warga yang sedang melakukan perjalanan dari Merauke-Boven Digoel terjebak, beberapa hari lalu.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Romanus Sujatmiko ditemui di Kantornya mengungkapkan bahwa pihaknya segera mengirimkan petugas ke Elikobel dengan membawa 3 perahu karet untuk mengevakuasi warga yang dilaporkan terjebak di Markas Koramil Elikobel Kabupaten Merauke.
"Ada 10 petugas yang kita turunkan dari BPBD, kemudian 3 perahu karet. Satu dari BPBD, satu dari Lantamal dan Satu unit dari Kantor SAR Merauke," katanya.
Selain 3 perahu karet, lanjutnya, juga membawa beras sebanyak 1 ton untuk warga yang terjebak tersebut.
"Kami mendapatkan laporan bahwa ada 3 titik banjir di jalan yang membuat kendaraan tidak bisa lewat, " katanya.
Baca Juga: Banjir di Jalan Trans Papua, Ratusan Warga Tertahan di Koramil Elikobel
Ditanya lebih lanjut adanya pemukiman yang mengalami banjit di Distrik Muting, Ulilin dan Elikobel tersebut, Romanus Sujatmiko mengaku belum ada laporan yang diterima dari kepala distrik.
"Hingga saat ini, belum ada laporan dari kepala distrik adanya pemukiman warga yang terendam banjir di Elikobel tersebut." pungkasnya. (*)