kota-jayapura

Prihatin Dengan Pemalangan TPU Buper, Abisai Rollo Minta Pemkot Jayapura Segera Selesaikan

Senin, 3 Februari 2025 | 23:56 WIB
Ondoafi Abisai Rollo.(CEPOSONLINE.COM/HANS PALEN)

CEPOSONLINE.COM, JAYAPURA- Pemalangan Tempat Pemakaman Umum (TPU) Buper Waena hingga kini belum juga dibuka.

Adapun aksi pemalangan tersebut di dilakukan oleh pihak yang mengklaim sebagai pemilik hak ulayat.

Sayangnya pemalangan yang dilakukan sejak akhir Desember 2024 lalu hingga saat ini juga belum ada tanda-tanda untuk dibuka.

Akibatnya kini masyarakat di Kota Jayapura tak bisa lagi membawa jenazah untuk dimakamkan di TPU Buper Waena tersebut.

Bahkan informasinya, sejak dimulainya pemalangan TPU Buper itu sudah ada
sekitar puluhan jenazah yang batal dimakamkan.

Situasi ini, kini mendapatkan perhatian serius dari Tokoh Adat Papua, Ondoafi Abisai Rollo.

"Jujur, saya sangat prihatin dengan pemalangan TPU Buper Waena tersebut,"ucap Ondoafi Abisai Rollo ketika menghubungi Ceposonline.com, Senin (2/2/2025) malam.

Menurutnya, dengan adanya pemalangan TPU Buper Waena oleh keluarga atau suku yang merasa punya hak atas tanah itu, maka seharusnya menjadi perhatian serius dari Pemerintah Kota Jayapura.

"Saya berharap Pemkot Jayapura selesaikan pemalangan TPU Buper Waena ini dengan baik dan jangan biarkan masalah ini berlarut terlalu lama," tegas Abisai Rollo.

Abisai Rollo kini meminta kepada Pj. Wali Kota Jayapura agar menyikapi pemalangan ini dengan serius.

"Kalau bisa panggil masyarakat pemilik hak ulayatnya dan berbicara dengan mereka secara baik-baik, kemudian pastikan pelepasan tanah itu semua sudah aman,"ujar pria yang disapa ABR ini.

Sambung ABR, tidak ada manusia yang tunggu masalah ini selesai baru meninggal. Tetapi kapan waktunya Tuhan atur dia pasti pergi.

"Pj. Wali Kota Jayapura harus segera selesaikan persoalan ini. Ini masalah serius karena menyangkut kemanusiaan,"bebernya.

Lanjut ABR, saat ini masyarakat di Kota Jayapura sudah memakai lokasi TPU di Koya untuk pemakaman.

Halaman:

Tags

Terkini

Ringroad Longsor Lagi, Akses Ditutup Total

Kamis, 11 Desember 2025 | 08:01 WIB