• Senin, 22 Desember 2025

SMAN 4 Jayapura Buktikan Ekstrakurikuler Bisa Jadi Sumber Prestasi dan Dana BOS Kinerja

Photo Author
- Jumat, 7 November 2025 | 13:51 WIB
Kadis Pendidikan Kota Jayapura, Rocky Bebena, resmi membuka workshop pengimbasan ekstrakurikuler Kurikulum Merdeka di aula SMAN 4 Jayapura, Jumat (7/11/2025).(CEPOSONLINE.COM/PRIYADI)
Kadis Pendidikan Kota Jayapura, Rocky Bebena, resmi membuka workshop pengimbasan ekstrakurikuler Kurikulum Merdeka di aula SMAN 4 Jayapura, Jumat (7/11/2025).(CEPOSONLINE.COM/PRIYADI)

CEPOSONLINE.COM, JAYAPURA- SMA Negeri 4 Jayapura menggelar workshop pengimbasan ekstrakurikuler sebagai bagian implementasi pembelajaran mendalam dan 8 dimensi Profil Pelajar Pancasila pada Kurikulum Merdeka.

 Kegiatan yang diikuti sekolah-sekolah SMA se-Kota Jayapura ini dibuka Kepala Dinas Pendidikan Kota Jayapura Rocky Bebena, di aula SMAN 4 Jayapura, Jumat (7/11/2025)

Kepala Dinas Pendidikan Kota Jayapura Rocky Bebena, berharap melalui Melalui workshop ini, para pembina ekstrakurikuler diharapkan bisa saling berbagi praktik baik, memperkuat jejaring, dan menemukan strategi baru agar pembinaan siswa lebih bermakna dan berdampak. SMA Negeri 4 Jayapura berkomitmen menjadi bagian dari gerakan bersama untuk mewujudkan pendidikan yang memerdekakan dan fokus pada penguatan karakter. 

Kegiatan ini diharapkan memberi manfaat nyata bagi pembina ekstrakurikuler, sekolah, dunia pendidikan di Kota Jayapura, serta membuka peluang kolaborasi dengan mitra eksternal dalam mendukung pengembangan ekstrakurikuler di setiap sekolah.

Plt.Kepala SMA Negeri 4 Jayapura, Widya Kusumayanti mengatakan, agenda ini menjadi ruang berbagi praktik baik antar sekolah, serta menguatkan jejaring dan strategi pembinaan ekstrakurikuler agar semakin berdampak bagi perkembangan karakter siswa.

 “Ekstrakurikuler bukan sekadar kegiatan pelengkap, tetapi ruang pembelajaran yang membentuk karakter, kreativitas, dan nilai-nilai Profil Pelajar Pancasila,” kata Widya.

Widya menegaskan, SMA Negeri 4 Jayapura tidak hanya berjalan sendiri, tetapi ingin mendorong sekolah-sekolah lain untuk tumbuh bersama. Salah satu bukti nyata dampak ekstrakurikuler adalah keberhasilan sekolah ini memperoleh BOS Kinerja Bakat Minat.

“Prestasi siswa pada lomba tingkat kota, provinsi hingga nasional — baik luring maupun daring — kami kurasi, lalu dikirim ke Puspresnas. Tahun ini 85 siswa berprestasi dan sekolah mendapatkan Rp147 juta dari BOS Kinerja Bakat Minat,” jelasnya.

Menurut Widya, capaian ini adalah hasil kolaborasi kuat antara sekolah, komite, orang tua, mitra kerja dan pelatih. SMA Negeri 4 memiliki 40 ekstrakurikuler, dan 11 di antaranya konsisten menembus prestasi nasional, seperti karate, cipta lagu, fotografi, debat bahasa Inggris, debat bahasa Indonesia, solo vokal, futsal, marching band, basket, karya ilmiah remaja, dan rohis.

SMA Negeri 4 juga melibatkan banyak pihak dalam pengembangan siswa, mulai Dinas Pendidikan, KONI Kota Jayapura, bank daerah, dunia usaha, hingga lingkungan sekitar sekolah seperti RT/RW, pengurus gereja dan masjid.

“Pesan dari dinas jelas: pertahankan prestasi dan bagikan praktek baik ini. Kami ingin 26 SMA di Kota Jayapura bisa mengadopsi tips dan trik ini, dan menemukan model pengembangan ekstrakurikuler yang sesuai di sekolah masing-masing,” jelasnya Widya. (*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Agung Trihandono

Tags

Rekomendasi

Terkini

Ringroad Longsor Lagi, Akses Ditutup Total

Kamis, 11 Desember 2025 | 08:01 WIB
X