CEPOSONLINE.COM, JAYAPURA -Untuk menjaga kualitas pelayanan dan meningkatkan respons cepat terhadap kasus-kasus gawat darurat. Sebanyak 40 Perawat Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abepura mengikuti kegiatan Pelatihan Basic Trauma Cardiac Life Support (BTCLS) di Hotel @Home Tanah Hitam Abepura.
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Provinsi Papua itu berlangsung selama lima (5) hari mulai Senin-Jumat (19-24/10).
Adapun tujuan dari adanya pelatihan tersebut yakni untuk meningkatkan keterampilan dasar bagi para perawat di RSUD Abepura dalam memberikan pertolongan pertama pada pasien dengan kondisi kegawatdaruratan terutama jantung dan lain sebagainya.
Dalam kegiatan itu setiap ruangan di RSUD Abepura mengirimkan perwakilan sebanyak dua (2) perawat untuk mengikuti pelatihan ini, demi memastikan kesiapan dan kemampuan teknis tersedia secara merata di seluruh unit pelayanan.
Kepada wartawan Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PPNI, Dr.Jems K. R. Maay, S.Kep., M.Sc., menyebut maksud dan tujuan diadakannya kegiatan tersebut untuk menindaklanjuti undang-undang kesehatan nomor 17 tahun 2023 tentang kesehatan.
Ia menjelaskan langkah yang diambil PPNI saat ini adalah untuk meningkatkan kompetensi perawat lewat badan diklat atau pusbang diklat PPNI Papua yang bekerja sama dengan RSUD Abepura.
Sebutnya pelatihan ini diikuti oleh sebanyak 10 narasumber profesional dari Pusbang Diklat PPNI Provinsi Papua dan pihak RSUD Abepura.
"Jadi, salah satu dari sekian banyaknya pelatihan ikatan dan himpunan perawat yang ada di provinsi Papua salah satunya adalah pelatihan BTCLS ini," kata Jems di Abepura, Jumat (24/10/2025).
Ia berharap dengan adanya kegiatan pelatihan tersebut para peserta dapat meningkatkan skill dan bisa menerapkan dalam melayani masyarakat di RSUD Abepura.
Lebih lanjut Jems menyampaikan, selain meningkatkan skill dalam bidangnya masing-masing, para peserta ini juga diberikan sertifikasi nasional dan internasional yang menjadi basic untuk menjadi narasumber dalam pelatihan tersebut.
Di tempat yang sama Wakil Direktur Umum Dan Keuangan RSUD Abepura Petrus Benyamin Pepuho turut mengapresiasi digelarnya pelatihan BTCLS tersebut. Menurutnya kegiatan itu sangat dibutuhkan oleh pihaknya dalam meningkatkan skill dan kemampuan tenaga kesehatan di RSUD Abepura.
"Kegiatan seperti ini (BTCLS) memang sangat dibutuhkan rumah sakit. Sehingga skill dan kemampuan dari teman-teman perawatan ini dapat lebih meningkat lagi sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi," kata Benyamin Pepuho kepada wartawan usai kegiatan.
Benyamin mengaku meskipun para perawat ini telah pernah mengikuti kegiatan yang sama namun diperlukannya penyegaran.
Ia berharap dengan adanya pelatihan itu dapat memberikan harapan baru dan meningkatkan sinergiitas pelayanan kesehatan terhadap masyarakat di RSUD Abepura. Serta dapat memberikan kontribusi penuh untuk rumah sakit.
