CEPOSONLINE.COM, JAYAPURA- Pemerintah Kota Jayapura berupaya keras untuk melakukan pengangkatan terhadap seluruh pegawai non ASN atau tenaga kontrak.
"Kita di Pemkot Jayapura sudah mendapatkan lebih dari 2000 formasi untuk non ASN,"ucap Penjabat Wali Kota Jayapura, Frans Pekey ketika ditemui Ceposonline.com di kantor Wali Kota Jayapura, belum lama ini.
Kata Frans Pekey, formasi tersebut untuk pengangkatan P3K dan telah diberikan oleh Kemenpan RB.
"Data base honorer kita saat ini sebanyak 3.000 lebih dan kita upayakan untuk diselesaikan untuk pengangkatan,"ujarnya.
Menurut Frans Pekey, pengangkatan honorer tersebut tentu akan berdampak pada konsekuensi pembiayaan.
Namun sudah pasti hal itu telah dihitung dengan cermat, dengan harapan semua bisa diatasi dengan baik.
"Inikan kebijakan nasional, sehingga kita di daerah tinggal menindaklanjuti saja sesuai aturan tersebut," jelasnya.
Lanjut Frans Pekey, formasi 2.000 lebih tersebut itu diluar dari 1.200 yang pengangkatan pertama.
"Ini cukup besar, sudah pasti akan membebankan APBD untuk belanja pegawai,"bebernya.
Ditanya soal pengumuman kembali soal pengangkatan honorer yang sebelumnya bermasalah, Frans Pekey menyampaikan, itu akan tetap dilakukan oleh Pemerintah Kota Jayapura dalam waktu dekat.
"Kita sedang periksa secara detail untuk menghapus semua honorer yang siluman, terutama mereka yang sudah tidak berkerja kita bersihkan semua,"tutup Frans Pekey. (*)