CEPOSONLINE.COM, JAYAPURA- Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Jayapura, Oktovianus Injama membenarkan ada sejumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kota Jayapura yang rawan terhadap masalah.
"Kami sudah petakan dan ada beberapa titik yang sudah menjadi perhatian kita," ungkap Oktovianus Injama.
Oktovianus menjelaskan, pemetaan TPS rawan ini berdasarkan hasil pemantaun pihaknya dilapangan dan juga situasi yang terjadi saat ini.
Selain itu pula, sudah ada beberapa kali masyarakat dari beberapa titik tempat TPS ini datang demo ke KPU.
Adapun TPS yang rawan yang akan menjadi pusat perhatian yakni di Buper, Abe Gunung Belakang BTN, belakang kantor Wali Kota Jayapura dan Imbi.
"Ini sudah berapa kali mereka datang demo kami di KPU. Sehingga sudah tentu menjadi pusat perhatian serius dari aparat kepolisian dan juga kami di KPU,"ujarnya.
Sambung Oktovianus Injama, selain lokasi yang disebutkan ini, juga TPS di Kampung Moso menjadi perhatian khusus.
Ditanya alasan kelompok masyarakat tersebut melakukan demo ke KPU, Oktovianus menjelaskan, mereka ingin agar ada penambahan TPS di tempatnya
Selain itu mereka mendesak agar pemindahan TPS bahkan meminta untuk penambahan jumlah pemilihnya.
"Kami tidak akomodir untuk penambahan pemilih, karena warga yang mereka masukkan itu bukan warga dari Kota Jayapura," jelasnya.
Kata Oktovianus Injama, Pemilu kali ini berbasis E-KTP, sehingga siapa yang punya KTP Kota Jayapura, maka mereka boleh memilih.
"Intinya kita akan kawal ketat dilokosi yang sudah dipetakan rawan dan tentunya kita juga sudah kordinasikan dengan pihak kepolisian untuk pengamanan secara ketat di TPS-)nya pada hari pencoblosan nanti," tutup Oktovianus. (*)
