• Senin, 22 Desember 2025

3 Pintu Gerbang Masuk Kantor Gubernur Papua Digembok Orang Tua

Photo Author
- Rabu, 10 Januari 2024 | 08:24 WIB
Beberapa orang tua yang tergabung dalam Forum Komunikasi Orang Tua Mahasiswa Penerima Beasiswa Otsus Papua berdialog di halaman Kantor Gubernur usai menggembok 3 pintu Gerbang Kantor Gubernur Provinsi (ceposonline.com/ELFIRA)
Beberapa orang tua yang tergabung dalam Forum Komunikasi Orang Tua Mahasiswa Penerima Beasiswa Otsus Papua berdialog di halaman Kantor Gubernur usai menggembok 3 pintu Gerbang Kantor Gubernur Provinsi (ceposonline.com/ELFIRA)

Biaya Semester Mahasiswa Penerima Berasiswa Otsus Papua Belum Dibayarkan Pemprov Papua

CEPOSONLINE.COM, JAYAPURA - Forum Komunikasi Orang Tua Mahasiswa Penerima Beasiswa Otsus Papua, menggembok tiga pintu gerbang diantaranya pintu gerbang Bappeda, gerbang utama Kantor Gubernur dan gerbang kedua Kantor Gubernur, Rabu (10/1/2024).

Apa yang dilakukan tersebut sebagai bentuk kekecawaan lantaran biaya semester kuliah mahasiswa Papua Juli-Desember 2023, belum juga dibayarkan oleh pemerintah Provinsi Papua.

"Kami akan membuka gembok tiga pintu gerbang ini sampai biaya kuliah anak kami dari Juli-Desember 2023, termasuk tunggakan sejak tahun 2019, dibayarkan oleh Pemprov Papua," ucap salah satu orang tua mahasiswa, Frans Koromat kepada Cepos Online. "Tong pung ( kita punya, red ) anak rekening bunyi barulah tiga gerbang dibuka," timpal salah satu orang tua lainnya.

Forum Komunikasi Orang Tua Mahasiswa Penerima Beasiswa Otsus Papua, menggembok pintu gerbang Kantor Gubernur sejak pukul 06:00 WIT. Akibatnya, kendaraan roda empat milik ASN Pemprov hanya bisa parkir di sepanjang jalan Soa Siu.

Pantauan Ceposonline, spanduk yang dipasang para orang tua di gerbang Kantor Gubernur bertuliskan, "Pendidikan orang asli Papua (OAP) gagal = Otsus Papua gagal" ada juga tulisan "Mahasiswa Papua sekarat di negeri orang, dimana hati nurani pemerintah Papua"

Hingga saat ini, Forum Komunikasi Orang Tua Mahasiswa Penerima Beasiswa Otsus Papua, masih menduduki Kantor Gubernur menunggu jawaban dari Pemprov.

Sebelumnya, pada (12/12/2023), para orang tua mahasiswa ini menyampaikan aspirasinya di Kantor Gubernur terkait persolan biaya beasiswa bagi 1.718 mahasiswa Papua.

Aspirasi mereka tak terlepas dari pembiayaan Juli hingga Desember 2023, belum dibayarkan oleh Pemprov kepada pihak kampus tempat dimana para mahasiswa menimba ilmu. Begitu juga dengan biaya hidup mereka.

"Kita desak pemerintah segera selesaikan hal ini, sebab sudah mau memasuki semester baru. Bahkan ada mahasiswa dalam negeri yang membayar uang kuliah menggunakan biaya sendiri, sampai ada yang membuat surat pernyataan di kampus,” ucap Ketua Forum Komunikasi Orang Tua Mahasiswa Penerima Beasiswa Otsus Papua, John Reba.

Saat menyampaikan aspirasi di Kantor Gubernur, mereka juga turut menyuarakan terkait finansial garansi buat mahasiwa yang kuliah di luar negeri. Dimana terdapat 300-an mahasiswa asal Papua yang kuliah di luar negeri yang finansial garansinya berakhir di 31 Desember 2023. (*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Lucky Ireeuw

Tags

Rekomendasi

Terkini

Ringroad Longsor Lagi, Akses Ditutup Total

Kamis, 11 Desember 2025 | 08:01 WIB
X