CEPOSONLINE.COM, JAYAPURA-Salah satu tokoh adat di Sentani, Kabupaten Jayapura memberikan apresiasi kepada kepala Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup Papua, Jan Jap Ormuseray karena kepeduliannya tergadap lingkungan. Itu dibuktikan dengan sejumlah program kerja yang digalakan oleh Kadishut LH Papua itu selama kepemimpinannya sejauh ini
Salah satunya terkait upaya penyelematan kawasan penyangga Cyclop. "Kami mengapresiasi untuk bapak Yan Ormuseray dan bapak gubenur Papua. Melalui program-program yang mereka buat untuk menyelamatkan cycloop," kata Agustinus Ongge, Selasa (9/1/2024).
Lanjut dia, program penanaman bambu telah memberikan manfaat ganda bagi masyarakat. Manfaat pertama, kawasan penyangga dan cagar alam cycloop terjaga dari dampak akibat gangguan pengerusakan hutan dan kawasan cycloop yang dilakukan oleh oknum tertentu.
Manfaat berikutnya ada pendapatan secara ekonomi yang diperoleh masyarakat. Dishut LH Papua menjalankan program itu dengan memberdayakan kelompok masyarakat lokal. Perkilo meter diberi anggaran Rp15 juta dengan banyaknya bambu yang ditanam sebanyak 1000 batang.
"Hari ini kami kami punya kelompok mendapatkan upah kerja sebesar Rp 30 juta. Kami menanam 2 kilometer. Jadi program ini ada manfaat ekonomi, ada uang yang masyarakat peroleh," ujarnya.
Terkait itu, pihaknya mengajak masyarakat untuk sama-sama menjaga Cycloop. Karena Cycloop sumber kehidupan terutama masyarakat yang tinggal dan menetap sepanjang kaki pegunungan Cycloop.
"Selain menanam, kami juga akan menjaga, merawat. Kami harap semua masyarakat punya kepedulian yang sama untuk menjaga cycloop ini," tambahnya. (*)
