CEPOSONLINE.COM, ASMAT- Seluruh korban minuman keras (miras) oplosan jenis Cap Tikus di Kabupaten Asmat yang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Asmat diperbolehkan pulang ke rumah masing-masing. Ini setelah 3 korban terakhir yang menjalani perawatan diperbolehkan pulang ke rumahnya, Selasa (27/02/2024).
‘’Tiga warga yang kemarin masih menjalani perawatan di rumah sakit, seluruhnya sudah diperbolehkan keluar dari rumah sakit pagi ini,’’ kata Kapolres Asmat AKBP Agus Hariadi, S.Sos, MM, melalui telpon serlulernya, Selasa (27/02/2024).
Terkait dengan itu, lanjut Kapolres, pihaknya mengimbau masyarakat Kabupaten untuk tidak mengkonsumsi minuman keras. ‘’Kita juga telah mengimbau masyarakat untuk tidak lagi mengkonsumsi minuman keras. Karena banyak dampak yang telah ditimbulkan akibat mengkonsumsi minuman keras itu,’’ jelas Kapolres.
Imbauan itu selain turun langsung ke masyarakatm, juga lewat spanduk untuk warga tidak lagi mengkonsumsi minuman keras. ‘’Kita terus memberikan imbauan kepada warga untuk tidak mengkonsumsi minuman keras,’’ terangnya.
Diketahui, sebanyak 4 warga meninggal dunia di Asmat akibat mengkonsumsi Miras oplosan jenis CT yang diperoleh warga di kali Potong Ewer dalam jumlah banyak. Keempat warga yang meninggal dunia tersebut adalah Gerson Desman (18), Yefta Desman (18), Moses Aure (45) dan Kodradus Yamber (50). Sedangkan 8 orang harus dirawat di rumah sakit serta 57 orang lainnya menjalani rawat inap. (*)