CEPOSONLINE.COM, YAHUKIMO- Bupati Yahukimo Didimus Yahuli didampingi Kepala Dinas Pendidikan Akso Balingga mencanangkan pembangunan Tugu Pekabaran Injil (PI) 4 pastori, satu Gudang bandara, dan SMP, di Kampung Babet, Distrik Ninia, Rabu (31/1/2024). Pembangunan tugu ini untuk mengenang penginjilan misionaris dari Klasis Heluk ke daerah Buakom.
Pencanangan enam pembangunan ditandai dengan ibadah singkat oleh Ketua Klasis Siklop Pdt. Nelius Suhuniap, S. Th di depan balai Kampung Babet Distrik Ninia, Provinsi Papua Pengunungan.
Bupati Yahukimo Didimus Yahuli memberikan kepercayaan kepada kader-kader asal Buakom sesuai dengan unsur-unsur pemimpin yang hadir untuk meletakan bagu pertam.
Dimulai dari Ketua Klasis Heluk dari unsur Gereja, kedua diletakan oleh Ketua panitia pembangunan Wesi Kaningga. Ketiga diletakan oleh Dr Matius Sobolim dari unsur Kader Buakkom, keempat oleh Neri pahabol dari keamanan, dan kelima dan keenam dari dua orang kaum ibu dari unsur perempuan,d engan disaksikan oleh sejumlah tamu undangan serta warga di sekitar daerah Buakkom lainya.
Tidak hanya peletakan batu pertama, tetapi Bupati Didimus Yahuli juga berkesempatan menghadiri peresmian 3 Balai kampung, yakni balai Kampung Babet, balai Kampung Kahul dan balai Kampugn Yalisomun Distrik Sobaham yang terletak di sebelah Kali Heluk dari Distrik ninia dan satu lagi Kampung Yalisomun Distrik Sobaham Kabupaten Yahukimo.
Peresmian itu ditandai pembukaan papan selubung, dan penguntingan tali tirai oleh Bupati Didimus Yahuli berikan micropon kepada Neriap balingga untuk lakukan penguntingan pita papan selubung dan Plt Kepala Distrik Sobaham Yahya Mohi untuk penguntingan tali dan Ketua Klasis Pdt Karlos Sobolim untuk membuka pintu 3 balai kampung dan memasuki dalam ruangan.
Usai sambutan, Bupati Didimus memberikan bantuan pembangunan Tugu Pekabaran injil sebesar Rp 200 juta untuk bentuk panitia tugu dan melengkapi kekurangan kekurangan dalam acaranya.
“Kami juga memberikan apresiasi kepada tiga kepala kampung bekerja keras sampai tiga kantor balai desa sudah dibangun dengan dana desa yang bagus warna cat hitam putih sehingga hari ini kami resmikan.”ungkap Bupati Didimus.
Dia mengakui, pembangunan Balai desa ini dengan anggaran dari dana desa dan ini contoh untuk desa-desa se-Kabupaten Yahukimo, uang tidak ada di distrik tetapi uang ada di desa-desa maka mau bangun apa saja bisa
“Jadi saya mau kasih tau kepada kepala desa bahwa mau atau tidak ada pembangunan itu ada pada kepala desa itu sendiri, bukan Bupati itu ingat baik, sehingga pembangunan begini bisa bangun supaya masyarakat tetap menghormati kepala desa,” paparnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Pembangunan Wesi Kaningga mengungkapkan bahwa pemerintyah sudah mempercayakan pihaknya selama 2 tahun untuk lakukan dua program prioritas. Pertama, program jangka pendek dan kedua program jangka menengah.
“Program jangka pendek kami kerja kebun dan pembangunan jalan, dan jangka menengah kami bangun 3 balai kampung yang hari ini resmikan ini,”tuturnya.
Kaningga juga menyampaikan ungkapan syukur pada Tuhan, dan kepada Pemerintah Kabupaten Yahukimo walaupun Buakkom kampung, tapi Bupati bisa hadir resmikan 3 balai kampung yang mereka bangun.
‘Saya atas nama 4 kampung sekali lagi, menyampaikan ucapan terimaksih kepada kepala distrik, kepala dinas bagian dan kader dan masyarakat, yang telah mendukung pembangunan selama ini kami,” tuturnya. (*/Humas)