JAYAPURA-Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Jayapura Dr Fachrudin Pasolo, M.Si., mengatakan, pandemi Covid-19 yang belum berakhir maka pelaksanaan Ujian Nasional (UN) resmi ditiadakan.
“Pemerintah memutuskan untuk membatalkan pelaksanaan UN setelah berbagai pertimbangan akibat dampak dari Covid-19, dengan pertimbangan keselamatan dan kesehatan serta keamanan siswa sehingga pemerintah tidak mau mengambil risiko kesehatan,’’jelasnya.
Diakui, keselamatan dan kesehatan jauh lebih penting daripada lainnya, apalagi generasi muda adalah penerus estafet bangsa, karena dalam mendapatkan ilmu tidak hanya datang ke sekolah namun bisa dimana saja termasuk bisa belajar dari rumah, yang penting ada kerjasama, partisipasi orang tua untuk terus jangan bosan-bosannya memotivasi anak untuk tetap belajar walaupun secara daring.
Sedangkan untuk penilaian kelulusan yakni menyelesaikan program pembelajaranyang dibuktikan dengan rapor setiap semester, siswa memperoleh nilai sikap atau perilaku minimal baik dari sekolah, siswa mengikuti ujian yang diselenggaran oleh sekolah serta tugas-tugas yang diberikan oleh guru, tes secara daring, dan bentuk penetapan nilai lain yang ditetapkan oleh satuan pendidikan. (dil/wen)
