• Senin, 22 Desember 2025

Sayangi Nakes dan Dokter, Patuhi Prokes!

Photo Author
- Kamis, 21 Januari 2021 | 17:00 WIB
Salah satu dokter di RS Provita Jayapura Andi Tahir ketika dilakukan vaksinasi Covid-19 yang disaksikan Wali Kota Jayapura Dr Benhur Tomi Mano, MM., Kadinkes Kota Jayapura dr Ni Nyoman Sri Antari dan lainnya, Rabu (20/1) kemarin. ( FOTO: Priyadi/Cepos)
Salah satu dokter di RS Provita Jayapura Andi Tahir ketika dilakukan vaksinasi Covid-19 yang disaksikan Wali Kota Jayapura Dr Benhur Tomi Mano, MM., Kadinkes Kota Jayapura dr Ni Nyoman Sri Antari dan lainnya, Rabu (20/1) kemarin. ( FOTO: Priyadi/Cepos)

JAYAPURA-Wali Kota Jayapura Dr Benhur Tomi Mano, MM.,meminta kepada masyarakat untuk menghargai dan mendukung kerja Tenaga Kesehatan maupun dokter yang melayani pasien Covid-19. Pasalnya, Tenaga Kesehatan dan Dokter adalah garda terakhir dalam menolong apakah pasien Covid-19 ini sembuh atau meninggal dunia.


Oleh sebab itu, tugas Nakes dan dokter jangan disepelekan, jika Nakes dan dokter meninggal dunia terpapar Covid-19 akibat kemalastahuan dan tidak adanya kesadaran dari masyarakat dalam menerapkan Protokol Kesehatan tentu ini sangat disayangkan.


  "Dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19 Kota Jayapura harus ada sinergi bersama, sebagai garda terdepan adalah pemerintah, Forkopimda mereka membuat aturan terkait pencegahan Covid-19 kepada masyarakat dan masyarakat ini garda tengah jika tidak mau mendengar dan menaati Prokes nantinya sakit terpapar Covid-19, maka Garda terakhir di belakang yang menolong masyarakat untuk dirawat di rumah sakit adalah tenaga kesehatan dan dokter Apakah dia sembuh meninggal dunia semua dari hasil kerja keras Nakes dan dokter,"ungkapnya, dalam meresmikan laboratorium PCR, Drive Thru ( Swab PCR dan Swab antigen)  dan pemberian vaksin sinovac bagi Nakes dan dokter di RS Provita Jayapura, Rabu(20/1)kemarin


   Wali Kota mengakui, adanya pandemi Covid-19 Kota Jayapura sudah banyak Nakes dan dokter terpapar Covid-19, akibat masyarakat/pasien sudah pernah kontak dengan pasien Covid-19 tidak mengaku dan datang mau memeriksakan diri  tidak menerapkan Prokes akhirnya dilayani Nakes dan dokter sehingga menyebabkan nakes dan dokter ikut terpapar Covid- 19 pas kebetulan Nakes dan dokter imunitas tubuhnya tidak baik, ada penyakit penyerta tentu saat di obati maupun dilakukan perawatan sudah cukup sulit akhirnya meninggal dunia.


  Oleh karena itu, Wali Kota minta kepada masyarakat supaya bisa menjaga diri jangan sampai terinfeksi virus Corona, sayangi diri masing-masing, keluarga, orang sekitar dan semuanya. Ikuti aturan pemerintah dalam menerapkan protokol kesehatan karena ini demi keselamatan dan kesehatan bersama pemerintah juga tidak mungkin mencelakai rakyatnya dengan adanya vaksin Covid-19 jangan lagi ada yang membuat berita hoax.(dil/wen)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Aleix Espargaro Tiru Gaya Boncengan "Emak-emak"

Sabtu, 12 Februari 2022 | 08:08 WIB

Seharusnya Masuk Kota Jayapura Harus Antigen

Minggu, 6 Juni 2021 | 09:30 WIB

Tidak Ada Lonjakan, Namun Tetap Prokes

Minggu, 6 Juni 2021 | 09:00 WIB

Dinkes Pastikan Kebutuhan Vaksin Papua Cukup

Sabtu, 5 Juni 2021 | 09:00 WIB

Tinggal Tiga Pasien Covid Dirawat

Jumat, 4 Juni 2021 | 22:00 WIB

Dorong Percepatan Vaksinasi di Papua

Kamis, 3 Juni 2021 | 07:00 WIB

Menjaga Perilaku Hidup Sehat Ditangah Pandemi

Sabtu, 29 Mei 2021 | 10:00 WIB

Komunikasi Intensif Antar Rumah Sakit Harus Ada

Jumat, 28 Mei 2021 | 09:30 WIB

Penyintas Diminta Mendonorkan Darahnya

Senin, 24 Mei 2021 | 13:30 WIB
X