Sepintas ia bertipikal mirip legenda sepak bola Indonesia asal Papua, Ortizan Solossa.
"Saya dari usia 9 tahun sudah menyukai dan memainkan sepak bola."
"Oleh karena itu, saya bercita-cita menjadi pesepakbola yang handal," buka pemain kelahiran 19 Agustus 2005.
"Namun sejak lahir saya sudah ditinggal oleh ayah dan beberapa tahun lalu ibu saya juga meninggal.”
“Itu membuat saya sedih, namun saya harus kuat dan ikhlas," tambahnya dengan mata nanar dan menerawang ke atas langit.
Felix mengaku hingga saat ini ia tinggal bersama kakaknya.
Meski begitu, ia merasakan dukungan dan doa dari orang tuanya masih terus ada dalam dirinya.
Ini menjadi bekal dirinya untuk selalu memberikan yang terbaik di setiap pertandingan maupun latihan.
"Saya sering bermimpi bertemu orang tua saya yang saat ini sudah tenang di surga.”
“Beliau bilang agar saya terus semangat dan terus berjuang.”
“Orang tua saya pasti bangga apalagi saat ini saya ada di Timnas U-15 dan saya bertekad masuk Timnas Indonesia senior nantinya" jelas pemain yang mengidolakan Boaz Solossa tersebut. (*)