papua

Wamendagri Sebut Perempuan Papua sebagai Pilar Pembangunan dan Agen Transformasi

Jumat, 5 Desember 2025 | 19:22 WIB
Kongres Cendekiawan Perempuan Papua di Hotel Ambhara Jakarta pada Jumat, 5 Desember 2025. (Puspen Kemendagri)

CEPOSONLINE.COM – Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri), Ribka Haluk, menyebutkan bahwa perempuan Papua merupakan pilar pembangunan dan agen transformasi yang memiliki peran strategis dalam berbagai hal.

Sebut saja seperti ketahanan sosial, budaya, ekonomi, serta menjadi motor perubahan di wilayah Papua.

Hal ini disampaikan Wamendagri Ribka Haluk saat membuka Kongres Cendekiawan Perempuan Papua di Hotel Ambhara Jakarta pada Jumat, 5 Desember 2025.

“Sebagai pilar pembangunan dan agen transformasi, pemerintah memiliki komitmen melalui kebijakan afirmasi, termasuk minimal 30 persen keterwakilan perempuan di DPRP jalur pengangkatan.”

“Juga, perempuan diberikan perluasan peluang untuk berkiprah dalam dunia birokrasi dan kepemimpinan daerah,” ujar Ribka Haluk.

Dalam kesempatan itu, Ribka menekankan bahwa Kongres Cendekiawan Perempuan Papua sesuai dengan Asta Cita Pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, dalam hal ini perihal penguatan SDM melalui pendidikan, sains, teknologi, kesehatan, olahraga, serta pengarusutamaan kesetaraan gender, pemberdayaan perempuan, pemuda, dan penyandang disabilitas sebagai pilar pembangunan nasional.

“Harapan bagi Cendekiawan Perempuan Papua, agar menjadi ruang strategis bagi perempuan Papua untuk berkontribusi dalam pembangunan yang inklusif, modern, dan berkelanjutan sebagai bagian dari visi Indonesia Emas 2045,” ujarnya.

Selanjutnya, Ribka mendorong agar pemerintah daerah se-tanah Papua memperkuat kebijakan afirmatif bagi perempuan.

“Termasuk memastikan pemenuhan ketentuan minimal 30 persen keterwakilan perempuan pada DPRP.”

Selain itu, Ribka juga bakal berkoordinasi dengan BPP/BP3OKP dan Komite Eksekutif untuk memasukkan agenda penguatan peran perempuan Papua sebagai bagian dari program strategis percepatan pembangunan Otsus.

Sementara itu, Ketua Cendekiawan Perempuan Papua, Rosaline Rumaseuw, menyampaikan terima kasih serta apresiasi atas dukungan berbagai pihak dalam terselenggaranya Kongres II CPP.

“Kongres ini bertujuan untuk mendorong penguatan peran perempuan Papua dalam pembangunan daerah serta mempertegas komitmen terhadap pengarusutamaan gender di Tanah Papua.”
“Harapannya Cendekiawan Perempuan Papua semakin maju dan berdaya dalam memperkuat peran perempuan Papua,” tambah Rosaline Rumaseuw. (*)

Tags

Terkini