CEPOSONLINE.COM, JAYAPURA – Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi Papua (Pemprov Papua) menuntut Penjabat Gubernur Papua, Ridwan Rumasukun, Pj Sekda Papua, Derek Hegemur, dicopot dari jabatannya.
Tuntutan ini disampaikan ratusan ASN saat melakukan aksi demo di Kantor Gubernur Papua, Senin (25/3/2024).
Lantas apa alasan kedua pucuk pimpinan di lingkungan Pemprov Papua itu ingin diturunkan?
Kepada Cenderawasih Pos, salah satu ASN Pemprov Papua, Alex Puai, menyebutkan bahwa aksi demo dan tuntutan yang disampaikan tak lepas dari proses pelantikan pejabat administrasis di Pemprov Papua yang dinilai tidak sesuai asas keberpihakan.
"Tuntutan kami turunkan Pj Gubernur dan Sekda Papua," ucap Alex.
Baca Juga: BREAKING NEWS: Ratusan ASN Demo di Kantor Gubernur Papua, Tuntut Ridwan Rumasukun Dicopot
Alex menyebut, demo ini sampai ada jawaban dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait tuntutan mereka.
Sementara itu, beragam tulisan dibentang di spanduk para pendemo.
Di antaranya stop diskriminasi OAP, harus melantik penjabat dari dalam Dinas Sosial Kependudukan dan Catatan Sipil, segera bayarkan TPP bulan Desember tahun 2023, turunkan Pj Gubernur dan Pj Sekda serta Kabiro Ortal, dan Bendahara Sekda. (*)