papua

Prihatin, MRP Desak Polisi Tangkap dan Proses Pelaku Pembakaran di Youtefa

Minggu, 7 Januari 2024 | 19:42 WIB
Ketua Pokja Agama Sementara MRP, Izak Hikoyabi. (Ceposonline.com/HANS PALEN)

CEPOSONLINE.COM, JAYAPURA- Majelis Rakyat Papua ( MRP) mengecam dengan peristiwa aksi pembakaran yang diduga dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab di beberapa titik di Pasar Youtefa, Minggu (7/1/2024).

"Kami dari MRP merasa prihatin dengan peristiwa kebakaran di Pasar Youtefa tersebut. Apalagi ada dugaan unsur kesegajaan dari peristiwa kebakaran itu," ucap Ketua Sementara Pokja Agama, Izak Hikoyabi ketika menghubungi Ceposonline.com, Minggu (7/1/2024) malam.

Kata Izak Hikoyabi, aksi pembakaran semacam ini tidak boleh terjadi lagi Kota Jayapura.

Pihaknya melihat aksi pembakaran sudah 3 kali terjadi belakangan ini. Pertama itu terjadi pada saat pengantaran jenazah almarhum Lukas Enembe lalu di Waena Kota Jayapura.

Kemudian aksi pembakaran kedua terjadi lagi baru-baru ini di Kampung Besum, Kabupaten Jayapura.

Lalu pada hari ini kembali aksi pembakaran serupa terjadi di Pasar Youtefa, Kota Jayapura dengan ada dugaan unsur kesegajaan.

Untuk itu, Izak Hikoyabi meminta kepada para kepala suku, tokoh gereja dan adat agar bisa mengimbau warganya untuk tidak boleh melakukan pembakaran fasilitas umum atau rumah warga di Kota dan Kabupaten Jayapura.

"Stop dan hentikan semua aksi yang ada. Tidak boleh lagi ada aksi membakar lagi dengan cara apapun," ujarnya.

Menurut Izak Hikoyabi, kalau ada pembakaran dengan unsur kesegajaan seperti ini, maka pasti akan menimbulkan gejolak dan aksi balas membalas dari masyarakat.

"Jangan lagi ada aksi bakar, pelemparan rumah warga atau aksi apapun. Semua pihak harus tertibkan masyarakatnya," tuturnya.

Lanjut Izak Hikoyabi, dari mana saja asalnya yang tinggal di atas tanah ini, terutama masyarakat OAP agar menjaga daerah yang dicintai ini dengan baik.

"Kami MRP meminta aparat Kepolisian agar segera tangkap oknum atau pelakunya dan penjarakan mereka," tegas Izak Hikoyabi.

Sambung Izak, akibat dari kebakaran itu ada banyak yang menjadi korban. Apalagi masyarakat yang terkena dampak sangat terpukul sekali, sudah pasti mereka akan kehilangan harta bendanya.

"Tokoh gereja dan adat jangan tinggal diam, tenangkan masyarakatnya. Setelah melihat kejadian hari ini, maka situasi ini perlu diantisipasi, karena sedikit masalah lalu ada aksi bakar membakar," ucap Izak Hikoyabi.

Halaman:

Tags

Terkini