• Senin, 22 Desember 2025

KPU PPS Minta Penebalan Pengamanan Saat Pendaftaran

Photo Author
- Senin, 12 Agustus 2024 | 10:40 WIB
Komisioner KPU Provinsi bersama LO Kapolda Papua dan Polres dari 4 kabupaten seusai rakor terkait pengamanan saat pendaftaran pasangan bakal calon gubernur Papua Selatan di Swiss Belhotel, Senin (12/8 (ceposonline.com/SULO)
Komisioner KPU Provinsi bersama LO Kapolda Papua dan Polres dari 4 kabupaten seusai rakor terkait pengamanan saat pendaftaran pasangan bakal calon gubernur Papua Selatan di Swiss Belhotel, Senin (12/8 (ceposonline.com/SULO)

CEPOSONLINE.COM, MERAUKE- Ketua Komisi Pemilihan Umum Provinsi Papua Selatan Theresia Mahuze meminta penebalan pengamanan dari Kepolisian saat pendaftaran bakal calon pasangan gubernur dan wakil gubernur Papua Selatan.

Penebalan pengamanan saat pendaftaran ini mengingat di Kantor KPU Provinsi Papua tidak memiliki jalan alternatif ketika ada sesuatu saat pendaftaran selain ke pintu bagian depan.
Karena di belakang kantor KPU Provinsi Papua Selatan langsung dengan tembok pagar dari PT Tunas Jaya.

"Kami sudah minta ke pihak PT Tunas Jaya untuk bisa memberikan akses dengan membuka pintu alternatif dan nanti setelah pendaftaran selesai kami bisa tutup lagi. Tapi dari pihak Tunas Jaya tidak mengizinkan," kata Theresia Mahuze pada rapat koordinasi dengan menghadirkan LO Kapolda Papua dan Polres dari 4 kabupaten cakupan Selatan Papua.

Theresia Mahuze menjelaskan bahwa pendaftaran pasangan bakal calon gubernur Papua Selatan akan dilakukan di Kantor KPU Provinsi Papua Selatan. Begitu juga KPU 4 kabupaten yang hadir menjelaskan jika pendaftaran pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati akan dilakukan di Kantor KPU masing-masing.

Kabag Ops Polres Merauke AKP Jerry Koagouw, mengatakan, soal pengamanan sudah menjadi perhatian pihaknya sehingga diharapkan selama pendaftaran akan berlangsung dengan aman dan lancar.

Pihaknya juga, kata Jerry Koagouw sudah koordinasi dengan pihak Tunas Jaya dan pihak perusahaan dapat memberikan akses dengan cara membuat tangga darurat untuk mengantisipasi ketika ada keadaan darurat.

Namun Kabag Ops menyarankan untuk seluruh Komisioner dan karyawan KPU menggunakan celana panjang sehingga ketika ada keadaan darurat bisa memanjat tembok yang cukup tinggi itu. (*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Agung Trihandono

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pengurus Forum NTT Hadir di Papua Selatan

Jumat, 19 Desember 2025 | 13:30 WIB

Ikut Perangi Stunting, TSE Group Raih Genting Award

Selasa, 16 Desember 2025 | 14:44 WIB

Dua Sopir Truk Dianiaya OTK, Satu Korban Meninggal

Minggu, 14 Desember 2025 | 12:47 WIB

Baru 6 Bulan Jalani Hukuman, Napi Lapas Merauke Kabur

Kamis, 11 Desember 2025 | 15:54 WIB

Pendistribusian Solar Subsidi Ditertibkan

Selasa, 2 Desember 2025 | 11:21 WIB
X