• Senin, 22 Desember 2025

Papua Menyumbang Separuh Kasus Malaria Nasional, Ini Jenis Malaria Paling Dominan

Photo Author
- Kamis, 19 Juni 2025 | 10:01 WIB
Pj Gubernur Papua, Ramses Limbong saat mengikuti kegiatan Asia Pacific Leader Summit di Bali, Selasa (17/6/2025). (CEPOSONLINE.COM/DISKOMINFO PAPUA)
Pj Gubernur Papua, Ramses Limbong saat mengikuti kegiatan Asia Pacific Leader Summit di Bali, Selasa (17/6/2025). (CEPOSONLINE.COM/DISKOMINFO PAPUA)

CEPOSONLINE.COM, JAYAPURA – Papua masih menyumbang separuh kasus malaria nasional. Hal ini terungkap saat kegiatan Asia Pacific Leader Summit di Bali, 16–17 Juni yang dihadiri langsung Pj Gubernur Papua, Ramses Limbong.

Data menunjukkan bahwa Papua mencatat 48,2 persen dari total kasus malaria di Indonesia. Sedangkan secara keseluruhan prevalensi malaria di tanah Papua mencapai 92,9 persen.

Gubernur Ramses menjelaskan jenis malaria yang paling dominan di Papua adalah malaria tropika (Plasmodium falciparum) dengan persentase lebih dari 60 persen, diikuti malaria tertiana dan infeksi campuran.

“Situasi ini butuh penanganan serius, upaya eliminasi malaria di Papua memerlukan penanganan yang lebih terfokus dan terintegrasi,” ungkap Ramses dalam forum tersebut, Rabu (18/6/2025).

Ramses menilai tantangan ini tidak bisa dihadapi sendiri, melainkan kerja bersama antarkepala daerah, peningkatan kesadaran masyarakat, dan kerja lintas sektor yang kuat.

“Saya berharap pertemuan ini menghasilkan dukungan konkret untuk wilayah-wilayah berisiko tinggi. Papua tidak boleh dibiarkan menghadapi beban malaria ini seorang diri,” ungkapnya.

Gubernur Ramses juga menekankan pentingnya membangun solidaritas regional antarprovinsi dan kabupaten di Tanah Papua dalam memerangi malaria secara menyeluruh dan berkelanjutan.

“Seluruh pemangku kepentingan di tingkat lokal, nasional, dan global untuk memperkuat sinergi demi menciptakan Papua bebas malaria,” imbuhnya.

Forum ini dihadiri oleh Menkes RI, Wamendagri, dan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono. SBY hadir sebagai Penasehat Khusus APLMA dan anggota Dewan Eliminasi Malaria Global.

Para gubernur se-Tanah Papua dan sejumlah bupati turut serta dalam pertemuan ini. Forum ini diharapkan menjadi momentum untuk mempercepat eliminasi malaria di Asia Pasifik. (*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Elfira Halifa

Tags

Rekomendasi

Terkini

MDF Akan Temui BTM, Minta Satu Hal

Selasa, 21 Oktober 2025 | 09:20 WIB

Apel Perdana, Gubernur Diteriaki: TPP Pak!

Senin, 20 Oktober 2025 | 15:13 WIB

Apel Perdana, Gubernur Singgung Soal Raja Kecil

Senin, 20 Oktober 2025 | 09:59 WIB

Pin Emas Kapolri untuk Pj Gubernur Papua Agus Fatoni

Rabu, 24 September 2025 | 20:51 WIB
X