• Senin, 22 Desember 2025

Pengabdian Tenaga Medis Klinik TSE Group, Melayani Masyarakat di Pedalaman Boven Digoel

Photo Author
- Senin, 29 September 2025 | 10:00 WIB
Dokter Klinik Tunas Sawa Erma (TSE) Group saat melayani masyarakat yang datang berobat (Ceposonline.com/Humas TSE)
Dokter Klinik Tunas Sawa Erma (TSE) Group saat melayani masyarakat yang datang berobat (Ceposonline.com/Humas TSE)

CEPOSONLINE.COM,BOVEN DIGOEL Di balik lebatnya hutan Papua, ada cerita tentang ketulusan yang tak banyak terdengar.

Cerita tentang para perawat dan dokter Klinik Tunas Sawa Erma (TSE) Group yang menembus jarak dan keterpencilan untuk menghadirkan kesembuhan bagi masyarakat di pedalaman Papua.

 Pengabdian mereka bukanlah hal baru, tetapi menjadi semakin nyata dalam Kegiatan Bakti Sosial Kesehatan program CSC (Corporate Social Contribution) yang digelar pada Selasa (20/9) lalu di Camp HTI, Distrik Jair, Boven Digoel.

Hari itu, puluhan masyarakat mulai dari anak-anak hingga dewasa berdatangan sejak pagi, menantikan pemeriksaan dan pengobatan gratis yang dilakukan klinik perusahaan. 

Bagi masyarakat, akses dalam mendapatkan layanan kesehatan adalah sebuah perjuangan. Jarak tempuh yang jauh dan biaya transportasi seringkali menjadi penghalang. 

“Ini adalah panggilan jiwa bagi kami. Melihat senyum lega dan harapan di mata mereka, itu yang menguatkan kami,” ujar Markus Moat salah satu Mantri senior Klinik TSE Group yang telah bertugas selama 20 tahun.

 "Tantangan terbesar adalah medan dan komunikasi, tetapi semua terbayar ketika kita bisa membantu mengatasi keluhan penyakit yang masyarakat rasakan.” ungkapnya.

Dalam pelayanan kesehatannya dr. Wulan In Suci Eman Mandasari dan perawat lainnya juga melakukan pemeriksaan kesehatan umum, pengukuran tekanan darah, konsultasi kesehatan, dan memberikan pengobatan sesuai diagnosis.

 Penyakit seperti malaria, infeksi saluran pernapasan, dan masalah kulit menjadi keluhan yang paling umum ditemui.

 Setiap pasien mendapat perhatian penuh, mendengarkan cerita mereka tentang gejalanya, kemudian diberikan sejumlah obat-obatan. 

Ibu Mariche Renggam, seorang ibu paro baya, mengantre dengan anaknya yang demam.

 “Menurut saya kegiatan ini sangat baik ya, saya berharap kegiatan seperti ini akan terus ada, karena biasanya kalau kami pergi berobat ke puskemas itu jauh sekali. Terima kasih banyak untuk dokter dan perawat perusahaan,” ungkap Mariche dalam rilis yang dikirim Humas TSE Group kepada Ceposonline.com, Senin (29/9/2025).

Kehadiran Klinik TSE Group di wilayah operasional perusahaan bukan sekadar kewajiban, tetapi telah menjadi komitmen untuk turut serta  derajat kesehatan masyarakat sekitar. 

Klinik ini beroperasi penuh untuk melayani tidak hanya karyawan perusahaan tetapi juga warga di sekitarnya. Bakti sosial seperti ini adalah bentuk perluasan dari pelayanan rutin yang mereka jalankan setiap hari. (*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Agung Trihandono

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pengurus Forum NTT Hadir di Papua Selatan

Jumat, 19 Desember 2025 | 13:30 WIB

Dua Sopir Truk Dianiaya OTK, Satu Korban Meninggal

Minggu, 14 Desember 2025 | 12:47 WIB

Baru 6 Bulan Jalani Hukuman, Napi Lapas Merauke Kabur

Kamis, 11 Desember 2025 | 15:54 WIB

Pendistribusian Solar Subsidi Ditertibkan

Selasa, 2 Desember 2025 | 11:21 WIB

Pusat Sopi Terbesar di Merauke Digrebek

Selasa, 18 November 2025 | 09:08 WIB
X