CEPOSONLINE.COM, MERAUKE- Wakil bupati Merauke Fauzun Nihayah akhirnya terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Daerah (Musda) Kerukunan keluarga Jawa-Sunda- Madura (HKJSM) Kabupaten Merauke tahun 2025, Rabu (6/8/2025).
Lebih dari itu, Fauzun Nihayah merupakan perempuan pertama yang memimpin HKJSM Kabupaten Merauke sejak dibentuk beberapa waktu lalu.
Terpilih sebagai Ketua HKJSM, Fauzun Nihayah mengatakan, amanah yang dipercayakan oleh warga HKJSM melalui Musda tersebut akan ia jalankan dengan baik dan penuh tanggung jawab. Karena dipilih sebagai ketua ini merupakan kehormatan yang diberikan oleh warga HKJSM Merauke.
‘’Bagaimana HKJSM ini kita jadikan rumah bersama dan harus dijaga dan dirawat Bersama serta gotong royong. Kalau saya sendiri memimpin bukan soal kuasa tapi soal kita melayani, merangkul dan menyatukan,’’ katanya.
Untuk merangul, melayani dan bagaimana merasakan di HKJSM sebagai salah satu organiosasi kerukunan yang ada di Kabupaten Merauke yang memiliki anggota paling banyak.
‘’Kerukunan yang besar ini tentu harus dikelola dengan baik. Ini bukan hanya saya sebagai ketua, tapi kita harus Bersama-sama membangun HKJSM dengan baik. Saya juga berharap masukan-masukan yang baik dari para senior yang sudah banyak makan garam di Merauke. Apa yang harus kita lakukan bersama,’’ jelasnya
Sebab, HKJSM sebagai rumah yang besar, jika tidak diisi dengan harapan-harapan besar maka pasti akan keropos.
‘’Terkait dengan berbagai hal bagaimana pendistribusian kita orang-orang Jawa atau Sunda dan Madura, saya poikir kita diskusikan Bersama. Kalua kekuatan yang kecil ini kita bisa menyatukan banyak pandangan antara satu dengan lain pasti bisa menjadi kekuatan besar yang bisa kita betul-betul sumbangkan ke organisasi kita,’’ jelasnya.
Ditambahkan, tidak ada organisasi yang sempurna. Tapi bagaimana membangun sebuah organisasi, dimana dibutuhkan sebuah system yang harus dibangun dan butuh kesadaran dan komitmen.
‘’Apalagi organisasi kemasyarakatan seperti ini, bukan organisasi yang menghasilkan uang untuk membangun organisasi. Tapi justru butuh pengorbanan untuk membantu sesama,’’ tandasnya. (*)
