CEPOSONLINE.COM, MERAUKE- Pemerintah Provinsi Papua Selatan tetap membiayai mahasiswa penerima beasiswa yang dibiayai oleh Pemerintah Provinsi Papua dari dana Otsus dan telah diarahkan provinsi induk ke Provinsi Papua Selatan.
Pj Gubernur Papua Selatan Prof. Dr. Apolo Safanpo, ST, MT di Merauke mengatakan bahwa masalah bea siswa bagi mahasiswa yang kuliah di luar negeri yang selama ini dibiayai dari Otsus Papua sudah dirapatkan dan difasilitasi oleh Menteri Dalam Negeri bekerja sama dengan pemerintah provinsi induk, DPRP, MRP dan juga dengan DOB provinsi baru.
"Bahwa untuk mahasiswa yang dulu dibiayai oleh Pemerintah Provinsi Papua dengan dana Otsus itu akan kita lanjutkan. Hanya ada satu kesepakatan lagi bahwa mereka harus melangkapi datanya," kata Apolo Safanpo di Merauke, Kamis (4/1/2024).
Menurutnya, bagi yang sudah lengkap akan dibiayai sekarang. Sementara yang belum lengkap datanya masih di tunggu.
"Kemarin ada pertemuan antara Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Papua Selatan dengan orang tua. Mereka juga disuruh lengkapi. Minimal ada surat keterangan aktif kuliah dari kampusnya, kartu mahasiswanya dan perkembangan studi," katanya.
Sebab, dari hasil evaluasi terhadap anak-anak yang kuliah di luar negeri tersebut, menurut mantan Rektor Uncen ini, bahwa ada yang benar-benar terdaftar di perguruan tinggi, aktif kuliah dan dibiayai. Tapi ada juga yang tidak aktif kuliah.
"Yang tidak kuliah, bisa kita tanya mau lanjut atau mau kembali. Kalau mau lanjut kuliah, kita biayai," jelasnya.
Soal jumlah mahasiswa dari Provinsi Papua Selatan yang kuliah di luar negeri dan dibiayai dari dana Otsus selama ini, Pj Gubernur Apolo Safanpo mengatakan masih diverifikasi oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Papua Selatan.
"Data teknisnya nanti bisai cek langsung di kepala dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Papua Selatan," pungkasnya. (*)