kesehatan

Turunkan AKI, Perkuat Bidan dan Dokter di Faskes Tingkat 1

Jumat, 8 Desember 2023 | 15:52 WIB
Foto bersama panitia, narasumber dan peserta seminar webinar dan workshop POGI Cabang Papua. (POGI CABANG PAPUA)

*POGI Cabang Papua Gelar Seminar Webinar dan Workshop "Terampil Dalam Penanganan Pasien Obstetri Secara Mandiri"

CEPOSONLINE.COM, JAYAPURA-Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI) Cabang Papua menggelar kegiatan Seminar Webinar dan Workshop "Terampil Dalam Penanganan Pasien Obstetri Secara Mandiri".

Kegiatan yang digelar di Hotel Aston Jayapura berlangsung dua hari yaitu tanggal 30 November hingga 1 Desember 2023.

Sekretaris Panitia, dr. Nugraeni N Masiku, Sp. OG, M. Ked. Klin., kepada Cenderawasih Pos mengatakan, Seminar Webinar dan Workshop "Terampil Dalam Penanganan Pasien Obstetri Secara Mandiri" yang digelar POGI Cabang Papua, mendapat respon positif dari para peserta. Bahkan peserta menurutnya sangat antusias mengikuti kegiatan ini.

"Melalui kegiatan ini, POGI berperan aktif dalam menurunkan Angka Kematian Ibu. Jadi salah satu kegiatan POGI yaitu melakukan kegiatan ilmiah, dimana salah satunya seminar seperti yang kami lakukan ini," ungkap dr. Neni sapaan akrabnya kepada Cenderawasih Pos, Minggu (3/12).

Tingginya Angka Kematian Ibu (AKI) di Indonesia menurut dr. Neni mendorong POGI untuk memperkuat lini depan dalam hal ini para bidan dan dokter umum yang berada di fasilitas kesehatan (Faskes) tingkat pertama, salah satunya dengan memberikan pelatihan seperti yang digelar POGI Cabang Papua.

"Kegiatan seminar webinar dan workshop yang digelar POGI Cabang Papua ini diikuti para bidan, dokter umum, dokter muda dan mahasiswa. Untuk kegiatan webinar diikuti sekira 170-an peserta, sedangkan workshopnya diikuti sekira 130-an peserta," bebernya.

Adapun pembicara dalam kegiatan seminar webinar ini menurut dr. Neni, merupakan anggotan POGI Cabang Papua di antaranya Dr. dr. Hermanus Suhartono SpOG Subsp FER.

"Pematerinya dari anggota POGI Cabang Papua yang juga pembicara nasional seperti Dr. Suhartono dan Dr. David," tambahnya.

Untuk kegiatan workshop, menurut Dr. Neni materi yang diberikan di antaranya USG dasar yang terbatas untuk dokter umum, penjahitan ruptur perineum dan pembacaan Cardiotocography (CTG).

"Peserta sangat antusias utamanya saat workshop. Banyak peserta yang meminta untuk kegiatan seperti ini digelar kembali. Rencananya tahun depan sekira bulan April, kami akqn gelar di Timika, Provinsi Papua Tengah," tutupnya.

Sementara itu, Dr. dr. Hermanus Suhartono SpOG Subsp FER., sebagai ketua pengarah webinar dan workshop yang juga ketua Dewan Pertimbangan POGI Cabang Papua yang dihubungi Cenderwaasih Pos mengakui menjadi salah satu pembicara dalam kegiatan seminar webinar dan workshop yang digelar POGI Cabang Papua.

"Kemarin dalam seminar webinar dan workshop yang digelar POGI Cabang Papua, ada dua materi yang saya bawakan di antaranya USG dasar. Materi ini terbatas diberikan kepada dokter umum," jelasnya.

Selain tentang USG, Dr. Suhartono juga memberikan materi tentamg Keluarga Berencana atau KB yaitu KB hormonal dan non hormonal.

Halaman:

Tags

Terkini