Selain itu masyarakat Kampung Skouw telah bersepakat untuk tidak melakukan aksi palang memalang dan aksi demo selama kepemimpinan Wali Kota Abisai Rollo.
Sementara itu Wali Kota Jayapura, Abisai Rollo mengatakan tiga Kampung Skouw ini bersepakat untuk menyerahkan aset wisata mereka untuk dikelola oleh Pemerintah Kota Jayapura.
"Ini langkah bagus dan tentunya aset-aset wisata di tiga Kampung Skouw ini nanti ditata baik oleh pemerintah agar bisa mendapatkan PAD bagi Pemkot dan juga masyarakat setempat,"jelas Abisai Rollo.
Kata Abisai Rollo, mudah-mudahan langkah yang diambil oleh masyarakat adat di tiga Kampung Skouw tersebut bisa diikuti juga oleh masyarakat adat di kampung lainnya.
Ia juga berharap masyarakat adat tidak perlu lagi melakukan aksi palang memalang di Kota Jayapura.
"Saya inginkan agar selama kepemimpinan saya tidak ada aksi palang dan demo. Kalau ada masalah cukup datang lapor kesaya dan pasti saya selesaikan,"tegasnya.
Menurutnya, program Turkam ini adalah salah satu langkahnya untuk mendekatkan diri dengan masyarakat di kampung.