CEPOSONLINE.COM,WAMENA -Pekerjaan pengaspalan jalan dari Distrik Ibele ke Distrik Tailarek Kabupaten Jayawijaya, kembali dipalang oleh sejumlah warga. Warga memalang, karena tak ada kejelasan siapa pihak ketiga atau Kontraktor yang mendapatkan pekerjaan itu.
Dimana saat ini ada dua pegusaha yang bergerak membangun ruas jalan tersebut.
Pemalangan tersebut dilakukan karena warga tidak ingin pekerjaan tersebut terhambat dan tahun ini harus berjalan serta diselesaikan sesuai ketentuannya, agar bisa dinikmati oleh masyarakat di wilayah itu.
Ketua LMA Distrik Ibele Loudwik Mosib mengaku, jika sejak bulan Maret tahun ini sudah ada pengusaha yang mulai mengerjakan jalan ini, namun belakangan ini ada informasi lagi jika pekerjaan ini dilakukan pengusaha yang lain.
Oleh karena itu masyarakat melakukan aksi pemalangan karena tak jelas siapa yang kerjakan proyek itu.
“Kami tidak mau masalah ini membuat sesama pihak ke tiga kles, dan membuat pekerjaan ini dialihkan ke tempat lain. Sebab tentu saja menjadi kerugian besar bagi warga Ibele dan Tailarek,”ungkapnya Kamis (26/10) pada Ceposonline
Pemalangan ini bukan karena warga berada di belakang salah satu pengusaha atau pihak ketiga, namun ini lebih kepada peduli kepada wilayah domisili warga setempat agar pekerjaan pengaspalan jalan ini bisa dilakukan di tahun ini.
“Kami LMA mendukung misi masyarakat dari sisi meminta kejelasan dari dua kontraktor ini harus transparan dalam memberikan penjelasan kepada masyarakat siapa yang mengerjakan proyek tersebut agar tak ada timbul salah paham diantara warga,”kata Mosib (*)