CEPOSONLINE.COM, JAYAPURA – Presiden Jokowi memberikan tugas khusus bagi Wakil Presiden Ma’ruf Amin untuk berkantor di tanah Papua selama 5 hari.
Pada 9 – 13 Oktober 2023, Wapres Ma’ruf Amin bakal berkantor di Jayapura Papua, Sorong Papua Barat Daya, Merauke Papua Selatan, dan Jayawijaya Papua Pegunungan.
Ruang Kerja Wapres Ma’ruf Amin selama Berkantor di Jayapura Papua
Juru Bicara Wapres, Masduki Baidlowi, menyebutkan bahwa kunjungan kerja Wapres Ma’ruf Amin merupakan upaya pemerintah dalam mempercepat pembangunan kesejahteraan masyarakat Papua.
"Jadi ini saya kira sangat penting, karena Wapres punya tanggung jawab diberi tugas khusus oleh Pak Jokowi untuk percepatan pembangunan kesejahteraan Papua itu bisa terlaksana," kata Masduki di Istana Wakil Presiden Jakarta, Jumat (6/10/2023).
[irp posts="105918" ]
Di Jayapura, Mantan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) ini akan menempati ruang kerjanya di Kantor Kementerian Keuangan, di Distrik Jayapura Utara.
Di ruang kerjanya itu, Ma’ruf bakal memanggil semua Penjabat Gubernur di Papua, termasuk para bupati/wali kotan untuk menggelar rapat koordinasi terkait evaluasi capaian program nasional yang sudah terealisasi.
Agenda Kerja selama Berkantor di Papua
Wakil Presiden Ma’ruf Amin diagendakan tiba di Jayapura, Papua pada Senin (9/10/2023).
Orang nomor dua di Republik Indonesia itu bakal berkantor di Papua terhitung pada 9 – 13 Oktober 2023.
Diketahui, agenda ini merupakan tugas khusus yang diberikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
[irp posts="105915" ]
Berikut tugas khusus Presiden Jokowi kepada Wapres Ma’ruf Amin berkantor di Papua:
- Wakil Presiden Ma’ruf Amin bakal memanggil para Pj Gubernur dan seluruh bupati di Papua untuk menggelar rapat koordinasi terkait evaluasi capaian program nasional yang sudah terealisasi.
- Mendengarkan secara langsung aspirasi dari para aktivis HAM di Papua.
- Dialog bersama atlet dalam mewujudkan Desain Besar Olahraga Nasional (DBON).
- Menggelar pertemuan dengan kalangan pengusaha lokal untuk membahas bentuk kolaborasi usaha dengan tenaga ahli di luar Papua.
- Wapres juga diagendakan mengunjungi Wamena dan Merauke untuk menggali aspirasi dari sejumlah kepala suku adat.
(*)